IKNPOS.ID – Timnas Indonesia bersiap menjalani pemusatan latihan (TC) menjelang laga penting pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Namun, lokasi TC yang dipilih adalah Bali, bukan di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, yang sebenarnya memiliki fasilitas latihan milik PSSI. Keputusan ini menimbulkan pertanyaan dari para penggemar sepak bola Tanah Air.
Menjawab hal tersebut, anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, memberikan penjelasan terkait alasan pemilihan Bali sebagai lokasi TC.
Ia menjelaskan bahwa fasilitas latihan di IKN memang telah dibangun, tetapi hanya diperuntukkan bagi tim kelompok usia dan Timnas Wanita Indonesia.
“Sejak awal sudah kita tetapkan, TC di IKN itu untuk yang muda dan putri. Sementara untuk tim senior, Anda tahu dong, pemain senior kita itu sudah levelnya berbeda,” ujar Arya Sinulingga, dikutip dari kanal YouTube pribadinya.
Menurut Arya, perbedaan level antara tim senior dan tim usia muda menjadi alasan utama. Tim senior, yang dipimpin oleh pelatih Patrick Kluivert, memerlukan fasilitas yang lebih premium, termasuk akomodasi yang berkualitas tinggi.
Sedangkan penginapan yang tersedia di kawasan IKN masih berbentuk seperti mes pemain, yang dinilai tidak memenuhi standar kenyamanan bagi skuad senior.
“Artinya apa, kelas hotelnya pun sudah tertentu loh, jadi makanya Anda sebagai orang-orang yang mengamati bola, peminat bola, gak boleh ukuran lama, pakai ukuran sekarang di mana level Timnas kita sudah makin baik,” jelas Arya.
Bali dipilih karena dinilai memiliki infrastruktur yang lebih lengkap dan fasilitas akomodasi yang lebih memadai.
Pemusatan latihan di Bali akan dimulai pada 26 Mei mendatang, sebagai persiapan menghadapi dua laga penting melawan Timnas China dan Timnas Jepang.
Laga pertama akan digelar pada 5 Juni 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, melawan Timnas China.
Sementara laga kedua akan berlangsung pada 10 Juni 2025 di Stadion Suita, Osaka, Jepang, melawan Timnas Jepang.
PSSI berharap dengan memilih lokasi yang lebih nyaman bagi para pemain, kualitas latihan dapat meningkat, dan Timnas Indonesia dapat tampil maksimal di laga kualifikasi tersebut.