IKNPOS.ID – Barang rampasan milik Doni Salmanan akhirnya resmi dilelang! Badan Pemulihan Aset (BPA) Kejaksaan Agung bersama tim dari Kejari Kabupaten Bandung sukses menjual 10 kendaraan milik terpidana itu dengan total nilai mencapai Rp9,81 miliar. Dari Lamborghini sampai motor trail eksklusif, semuanya jadi rebutan.
Lelang ini digelar Selasa, 21 Oktober 2025, berdasarkan putusan Mahkamah Agung Nomor 3692 K/Pid.Sus/2023 yang sudah berkekuatan hukum tetap sejak Agustus 2023. Semua kendaraan merupakan hasil sitaan dari kasus penyebaran berita bohong dan tindak pidana pencucian uang yang menyeret Doni Salmanan.
Mobil Sultan Jadi Buruan, Lamborghini Terjual Rp4,75 Miliar!
Dari daftar lelang, unit paling mahal jelas bikin geleng kepala. Lamborghini Huracan dengan pelat B 8888 YUU terjual di angka fantastis Rp4,75 miliar! Enggak cuma itu, Porsche 911 Carrera 4S laku Rp903 juta, sementara BMW 840i Coupe M Tech menambah daftar mobil sultan yang laku Rp1,15 miliar.
Related Post
Enggak kalah menarik, dua Honda CR-V masing-masing laku Rp313 juta dan Rp289 juta, sedangkan Toyota Fortuner GR dilepas Rp410 juta. Buat penggemar roda dua, ada motor-motor sport keren kayak Kawasaki Ninja H2 dan ZX-10R yang terjual antara Rp343 juta hingga Rp436 juta. Bahkan motor trail KTM 500 EXC-F Six Days ikut laku Rp117 juta!
Total Rp9,8 Miliar Masuk Kas Negara
Kepala Pusat Penerangan dan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Anang Supriatna, menjelaskan kalau hasil lelang tersebut langsung disetorkan ke kas negara. “Total penjualan mencapai Rp9,81 miliar, meningkat sekitar 6,5 persen dari nilai limit awal,” ujarnya.
Menurut Anang, antusiasme masyarakat dalam mengikuti lelang ini cukup tinggi karena dilakukan secara terbuka dan transparan. “Peningkatan hasil lelang ini menunjukkan minat publik yang besar terhadap barang rampasan negara,” tambahnya.
Ikut Lelangnya Online Lewat e-Auction
Berbeda dari lelang konvensional, semua proses penawaran dilakukan secara elektronik melalui aplikasi e-Auction di laman lelang.go.id. Jadi, peserta bisa ikut bidding tanpa harus hadir langsung. Praktis banget!
Terverifikasi Dewan Pers