IKNPOS.ID – Cara merawat tanaman hias bambu air, rahasia salah satu tumbuhan pembawa hoki agar tetap segar yang menjadi dekorasi rumah impian.
Bambu air atau yang dikenal juga sebagai lucky bamboo bukan sekadar pemanis ruangan. Di balik tampilannya yang simpel dan elegan, tanaman ini dipercaya membawa energi positif serta keberuntungan bagi pemiliknya.
Tak heran, banyak orang menempatkannya di sudut ruang tamu, meja kerja, bahkan kamar tidur sebagai elemen dekoratif sekaligus simbol keberuntungan.
Related Post
Namun, meski terlihat mudah dirawat, sebenarnya ada beberapa langkah penting dalam cara merawat tanaman bambu air agar tetap tumbuh subur dan tidak cepat layu.
Kesalahan kecil seperti terlalu banyak menyiram atau salah saat mengganti air bisa membuat tanaman ini justru cepat rusak.
Mari kita bahas lebih dalam bagaimana merawat bambu air dengan benar, baik yang ditanam dalam media air maupun dalam tanah, agar keindahan dan kesehatannya tetap terjaga dalam jangka panjang.
1. Pilih Stek yang Ideal dan Tidak Terlalu Panjang
Langkah awal dalam perawatan bambu air dimulai sejak pemilihan stek. Hindari memotong batang terlalu panjang. Idealnya, panjang potongan stek bambu air cukup antara 20 cm hingga 25 cm.
Batang yang terlalu panjang cenderung membutuhkan lebih banyak nutrisi dan rentan membusuk jika tidak didukung oleh sistem perakaran yang kuat.
2. Tanaman dalam Media Tanah: Hindari Penyiraman Berlebihan
Jika kamu memilih menanam bambu air di dalam pot berisi tanah, hindari kebiasaan menyiram seperti tanaman biasa. Cukup semprotkan air secukupnya setiap hari untuk menjaga kelembapan.
Cara merawat bambu air dalam tanah yang baik justru adalah dengan menjaga media tanam tetap lembap tapi tidak becek. Kelebihan air bisa menyebabkan akar membusuk dan batang menguning.
3. Merawat Bambu Air di Media Air: Hati-Hati Saat Ganti Air
Untuk bambu air yang tumbuh dalam wadah berisi air dan kerikil, mengganti air secara rutin menjadi kunci utama.
Namun, jangan asal tuang! Banyak orang tanpa sadar merusak akar saat mengganti air karena tergesa-gesa mengeluarkan seluruh isi wadah.
Terverifikasi Dewan Pers