IKNPOS.ID – Pi Coin gagal menjaga momentum pemulihannya dalam beberapa hari terakhir. Kondisi ini membuat banyak investor semakin pesimis terhadap prospek jangka pendek aset kripto tersebut.
Sementara itu, Bitcoin masih bertahan stabil di atas US$110.000. Namun, Pi Coin justru bergerak berlawanan arah. Hubungan Pi Coin dengan Bitcoin kini hanya 0,12, menandakan altcoin ini sudah tidak mengikuti pergerakan kripto terbesar di dunia. Perbedaan ini memicu kekhawatiran karena biasanya altcoin akan ikut menguat saat Bitcoin stabil.
Kelemahan Pi Coin di tengah kekuatan Bitcoin memperlihatkan menurunnya kepercayaan pasar. Risiko penurunan harga pun semakin besar.
Dari sisi teknikal, indikator Squeeze Momentum menunjukkan potensi lonjakan volatilitas. Namun, di kondisi pasar yang cenderung bearish, lonjakan ini lebih mungkin mempercepat penurunan harga daripada mendorong pemulihan.
Saat ini, Pi Coin diperdagangkan di level US$0,345, hanya sedikit di atas support penting US$0,344. Jika level ini jebol, harga Pi Coin berpotensi turun ke US$0,334, bahkan menyentuh rekor terendah baru di sekitar US$0,322.
Skenario terbaik yang bisa terjadi adalah pantulan harga dari support US$0,344, yang mungkin mendorong Pi Coin naik menuju US$0,360. Meski begitu, peluang pemulihan masih sangat kecil karena sentimen pasar yang lemah dan minimnya korelasi dengan Bitcoin.