IKNPOS.ID – Baru-baru ini, komunitas Pi Network dibuat heboh oleh pernyataan Mr Spock, salah satu anggota senior yang cukup berpengaruh di ekosistem Pi.
Dalam unggahan terbarunya, ia mendesak Pi Core Team untuk mengambil “langkah ekonomi berani” demi mengendalikan suplai token.
Tujuan besarnya jelas: menjaga harga Pi Coin tetap stabil dan bahkan membuka peluang untuk naik di masa depan.
Program Buyback: Kurangi Suplai, Tingkatkan Kepercayaan
Salah satu usulan utama Mr Spock adalah program buyback — mekanisme di mana Pi Core Team membeli kembali Pi Coin dari pasar terbuka.
Dampak langsung: jumlah token yang beredar berkurang.
Dampak psikologis: investor melihat ada komitmen jangka panjang dari pihak pengembang.
Dengan suplai berkurang, hukum ekonomi sederhana berlaku: kelangkaan bisa mendorong harga naik, apalagi jika permintaan tetap tinggi atau bahkan meningkat.
Biaya Transaksi Dibakar Permanen (Burn)
Mr Spock juga menyoroti biaya transaksi di ekosistem Pi. Saat ini, biaya tersebut biasanya didaur ulang kembali ke ekosistem. Ia mengusulkan perubahan besar: biaya transaksi langsung dibakar permanen.
Kenapa ini penting?
-
Mengurangi suplai token secara bertahap
-
Menciptakan efek deflasi yang sehat
-
Meningkatkan kelangkaan token di pasar
Usulan Lain: Stop Mining Tradisional & Lock Token
Selain buyback dan burn, Mr Spock mengajukan beberapa langkah tambahan:
-
Menghentikan mining tradisional berbasis klik harian
-
Mengunci token yang tidak terpakai (lock)
-
Mengalihkan ke mining berbasis utilitas, di mana reward diberikan kepada kontributor yang membangun aplikasi atau fitur nyata di ekosistem Pi
Menurutnya, “Para pioneer sudah berkontribusi selama bertahun-tahun. Saatnya Core Team mengubah Pi dari potensi menjadi kekuatan nyata.”
Rumor Buyback Diam-Diam
Isu yang tak kalah panas: Pi Core Team disebut sudah melakukan buyback secara diam-diam.
Menurut laporan CoinGape, dompet bernama “ODM” membeli jutaan Pi Coin dalam beberapa bulan terakhir. Beberapa analis berspekulasi langkah ini bertujuan: