-
Menjaga stabilitas harga Pi Coin
-
Mempersiapkan dana untuk listing di bursa besar
-
Memberikan grant untuk pengembang aplikasi di ekosistem Pi
Analisis blockchain juga menemukan 46 juta Pi Coin ditarik dari OKX dan dikirim ke dompet bernama “Pi Foundation 2”, yang diyakini dikendalikan langsung oleh Pi Core Team.
Artinya: suplai yang beredar di pasar berkurang, sehingga tekanan jual menurun saat harga sedang berfluktuasi.
Buyback & Burn: Solusi Instan atau Jangka Panjang?
Dalam dunia kripto, coin burn adalah strategi populer untuk menciptakan kelangkaan. Mekanisme ini mengurangi suplai token, sehingga secara teori harga token yang tersisa bisa terdorong naik.
Jika diterapkan di Pi Network, burn dapat membantu mengatasi kelebihan suplai akibat mining gratis di ponsel selama bertahun-tahun. Investor institusi biasanya tertarik pada tokenomics seperti ini.
Bahkan, burn bisa diintegrasikan langsung ke smart contract dan aplikasi di Pi Network agar setiap biaya transaksi otomatis dibakar.
Namun, analis mengingatkan:
“Burn bukanlah peluru ajaib. Tanpa utilitas nyata dan ekosistem aplikasi yang berkembang, harga tidak akan bertahan lama.”
Langkah Nyata Pi Core Team
Meski belum ada program burn resmi, Pi Core Team sudah mengambil langkah untuk memperkuat jaringan:
-
Menyalurkan token langsung ke mitra bisnis terverifikasi KYB
-
Mengurangi distribusi token ke bursa terpusat
-
Listing di Swapfone, bursa mobile teregulasi di AS untuk memperluas eksposur pasar
Namun, karena Pi Coin belum listing di Binance, suara komunitas yang mendesak buyback dan burn semakin keras terdengar.