IKNPOS.ID – Pernah merasa terganggu dengan iklan yang tiba-tiba muncul saat sedang bermain game atau berselancar di internet lewat ponsel? Fenomena ini bukan sekadar gangguan biasa.
Banyak pengguna smartphone kini menghadapi serbuan iklan pop-up yang tak hanya menyita perhatian, tapi juga bisa menjadi pintu masuk bagi risiko keamanan digital.
Meski kerap dianggap sepele, munculnya iklan secara tiba-tiba sebenarnya bisa menandakan lebih dari sekadar promosi produk. Di balik layar, bisa jadi ada mekanisme tersembunyi yang sengaja ditanam oleh aplikasi atau situs tertentu untuk mengambil keuntungan, bahkan data pengguna.
Kenapa Iklan Bisa Sering Muncul di Ponsel?
Beberapa aplikasi gratis memang sengaja menyematkan iklan sebagai sumber pendapatan utama. Menurut informasi dari situs keamanan digital Avast, pengembang aplikasi kerap bekerja sama dengan jaringan periklanan demi mendapatkan bayaran dari setiap tayangan iklan yang berhasil dimunculkan ke pengguna.
AVG juga menambahkan bahwa tidak semua iklan bersifat negatif. Dalam beberapa kasus, iklan tersebut bisa relevan dan informatif. Namun masalah muncul ketika iklan tampil terlalu sering, sulit ditutup, atau membawa pengguna ke halaman mencurigakan.
Inilah saatnya pengguna perlu waspada, karena bisa jadi perangkatnya telah dibajak oleh program jahat seperti adware, malware, atau bahkan skema penipuan.
Waspadai Tiga Ancaman Utama
1. Adware
Adware adalah jenis perangkat lunak yang menyusup secara diam-diam ke dalam ponsel dan mulai membombardir layar dengan iklan. Tak jarang, adware tersembunyi dalam situs web yang tampaknya tidak mencurigakan—misalnya undangan mengikuti survei atau ajakan bermain kuis berhadiah.
Sekali pengguna terpancing mengklik, adware dapat mengarahkan mereka ke halaman berisi iklan yang agresif atau bahkan aplikasi palsu. Selain membuat ponsel melambat, adware bisa menjadi awal dari serangan siber yang lebih besar.
2. Penipuan Berkedok Iklan
Iklan yang muncul terus-menerus bisa jadi bukan iklan biasa, melainkan bagian dari upaya penipuan. Beberapa di antaranya tampil sebagai peringatan virus palsu atau pengumuman hadiah misterius.