IKNPOS.ID – Komunitas Pi Network kembali dikejutkan oleh rumor panas seputar kemungkinan listing di Binance, bursa kripto terbesar di dunia. Harga Pi Coin pun melonjak 5,6% dalam 24 jam terakhir, diperdagangkan di kisaran $0,4789, dengan volume transaksi harian yang tembus $246 juta.
Kabar ini bermula dari sebuah tangkapan layar yang beredar di platform X (dulu Twitter), menampilkan opsi “Binance Connect Support” dan “Binance P2P Support” dalam antarmuka Pi. Meski belum ada konfirmasi resmi dari Pi Core Team maupun Binance, kemunculan fitur ini langsung memicu spekulasi soal integrasi yang lebih dalam.
Sebuah akun X @PiNewsZona menyebut Binance akan melisting Pi Network.
“Tampaknya daftar #Binance untuk $Pi akan datang. Coreteam sedang memasak. Jaringan Pi akan menjadi yang paling banyak digunakan dan dapat diakses secara luas dalam industri #Crypto,” tulisnya.
Mengapa Pi Network Belum Listing di Binance?
Menurut analis Kim H Wong, ada beberapa alasan teknis mengapa Pi Network belum terdaftar di bursa besar seperti Binance dan Coinbase:
Kode blockchain Pi belum sepenuhnya open-source.
Belum ada audit keamanan pihak ketiga yang dirilis publik.
Kemungkinan besar Pi belum secara formal mengajukan permohonan listing.
Saat ini, Pi Coin sudah tersedia di sejumlah bursa seperti OKX, MEXC, dan Bitget. Namun, untuk masuk ke bursa papan atas seperti Binance, diperlukan transparansi teknis dan kepatuhan terhadap standar keamanan internasional.
Wong optimis bahwa Pi akan menyelesaikan isu audit dan keterbukaan kode seiring waktu, terutama dengan ekosistem yang semakin berkembang dan dukungan dana ventura senilai $100 juta.
Fokus Utama: Bangun Ekosistem, Bukan Sekadar Listing
Meski isu listing menjadi sorotan, para analis menyarankan agar komunitas tetap fokus pada pertumbuhan ekosistem Pi. Melalui Pi App Studio dan dukungan teknologi AI, Pi Network kini memfasilitasi pengembang membangun aplikasi Web3 tanpa harus paham kode.
Selain itu, dengan hadirnya fitur terbaru di Pi Wallet, pengguna kini bisa membeli Pi langsung menggunakan mata uang fiat, kartu kredit/debit, atau Google Pay. Inovasi ini membuat Pi lebih mudah diakses tanpa harus melewati bursa eksternal, sebuah langkah strategis untuk memperluas adopsi.
Sinyal Positif dari Sisi Harga
Kenaikan harga Pi Coin baru-baru ini juga dipicu oleh berakhirnya fase besar token unlock pada Juli lalu. Analis memperkirakan bahwa Agustus akan lebih tenang, tanpa tekanan jual besar dari token baru yang beredar. Situasi ini dinilai ideal untuk harga Pi naik secara bertahap.