IKNPOS.ID – Salah satu upaya untuk memperkuat ketahanan pangan adalah dengan mengembangkan sektor perikanan. Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), melakukan pengembangan budi daya ikan air tawar.
Budi daya ikan air tawar dengan ciri khas ikan patin itu dikembangkan di Desa Sebakung Jaya, Kecamatan Babulu. Langkah ini juga dilakukan sebagai persiapan menyongsong kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Budi daya ikan patin di Desa Sebakung Jaya terus didorong pemerintah kabupaten,” kata Kepala Dinas Perikanan Kabupaten PPU, Rozihan Asward di Penajam, Selasa, 24 Desember 2024.
Sejumlah warga Desa Sebakung Jaya yang memiliki kolam ikan dapat panen ikan air tawar mencapai sekitar 15 ton dengan ikan yang dibudidayakan patin, lele, nila dan gurame. “Dari 15 ton hasil satu kali panen ikan air tawar itu, 400 kilogram di antaranya ikan patin,” ujarnya.
Potensi sektor perikanan budi daya air tawar di Desa Sebakung Jaya sangat besar, terdata terdapat 14 kelompok budi daya ikan air tawar yang aktif dengan anggota 164 orang dan sejumlah warga lainnya mengelola secara mandiri.
Menurut Rozihan, dengan besarnya potensi tersebut, pemerintah kabupaten memberikan dukungan dan semangat kepada warga yang melakukan budi daya ikan air tawar semakin maju dan hasil panen secara bertahap meningkat.
“Dukungan pemerintah kabupaten dengan memberikan bantuan, seperti benih ikan, pakan, kolam terpal dan peralatan budi daya ikan air tawar lainnya,” lanjut Rozihan.
Beberapa kelompok budi daya ikan air tawar diberikan bantuan mesin pembuat pakan agar dapat membuat pakan ikan sendiri, sehingga mengurangi biaya pembelian pakan. “Pelatihan dan pembinaan juga dilakukan untuk tingkatkan hasil dan mutu produksi,” ucapnya.