IKNPOS.ID – Sebanyak 721 Praja Pratama Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Angkatan XXXV Tahun Akademik 2024-2025 dikukuhkan. Dari 721 Praja IPDN itu, 13 di antarnya berasal dari Kalimantan Timur (Kaltim).
Mereka akan menjalani pendidikan selama empat tahun untuk dijadikan Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas yang dipersiapkan untuk pembangunan Indonesia termasuk Ibu Kota Nusantara (IKN).
Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik yang hadir dalam pengukuhan itu mengatakan kebutuhan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang memiliki kompetensi, dedikasi dan tanggung jawab tinggi sangat mendesak.
Terutama di tengah perubahan global yang semakin cepat ini.
“Kita tidak hanya membutuhkan aparatur yang pintar secara intelektual, tetapi juga memiliki komitmen dan dedikasi penuh terhadap bangsa dan negara. Mereka harus menjadi penjaga integritas dan kepercayaan masyarakat,” ujar Pj Gubernur Kaltim yang juga Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri di Kampus IPDN Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, Rabu 3 Oktober 2024.
Terlebih, dengan kehadiran IKN di Kalimantan Timur (Kaltim).
Sebagai daerah penyangga, sumber daya manusia Kaltim juga harus siap bersaing dan berkontribusi dalam kapasitas sebagai ASN.
“Generasi Kaltim harus menyiapkan diri lebih baik lagi, untuk Kaltim, IKN dan Indonesia,” tegasnya.
Sebagai informasi, para praja ini terpilih setelah melalui proses seleksi yang sangat ketat terhadap 33.635 pendaftar yang datang dari seluruh Indonesia.
Untuk Angkatan XXXV ini, Praja IPDN asal Kaltim berjumlah 13 orang. Sedangkan total Praja IPDN asal Kaltim sebanyak 77 orang.
Rinciannya,
Angkatan XXXII sebanyak 26 orang,
Angkatan XXXIII sebanyak 28 orang,
Angkatan XXXIV sebanyak 10 orang
Angkatan 35 sebanyak 13 orang.
Upacara pengukuhan dipimpin oleh Rektor IPDN Prof Dr Hadi Prabowo mewakili Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Prof Muhammad Tito Karnavian.
Hadi Prabowo mengingatkan para praja untuk selalu mengamalkan Astabrata. Ajaran luhur yang menjadi pedoman bagi setiap Praja IPDN.