IKNPOS.ID – General Manager Bandar Udara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan, Ahmad Syaugi Shabab menyatakan, bahwa tiga maskapai besar telah mengajukan tambahan jadwal penerbangan atau extra flight ke Balikpapan.
Ketiga maskapai itu diantaranya yakni, Garuda Indonesia, Pelita Air, dan Lion Air.
Pengajuan jadwal penerbangan itu sebagai langkah persiapan menjelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia yang ke-79 di Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Persiapan ini dilakukan untuk mengakomodasi lonjakan penumpang yang diprediksi akan terjadi,” kata Ahmad Syaugi dikutip dari Nomorsatukaltim, Sabtu 27 Juli 2024.
Ahmad Syaugi mengatakan, bahwa dalam rapat koordinasi dengan maskapai, Garuda Indonesia mengajukan tambahan sebanyak tujuh penerbangan menggunakan pesawat berbadan besar, Boeing 747.
“Boeing 747, dikenal juga sebagai Jumbo Jet, adalah salah satu pesawat penumpang terbesar di dunia, mampu menampung hingga 400 penumpang dalam konfigurasi tiga kelas dan hingga 600 penumpang dalam konfigurasi satu kelas,” terangnya.
Selain Garuda Indonesia, kata Ahmad Syaugi, Pelita Air mengajukan tambahan empat penerbangan.
Sementara itu, maskapai dari Lion Group juga direncanakan menambah jadwal penerbangan, meskipun jumlah pastinya baru akan diketahui bulan depan.
“Untuk Lion Group mungkin di bulan depan baru ketahuan ada berapa extra flight, tapi yang jelas semua dari Jakarta,” ujarnya
Lonjakan Penumpang di Bandara SAMS Sepinggan
Ahmad Syaugi mengungkapkan, bahwa jumlah penumpang di Bandara SAMS Sepinggan mengalami peningkatan signifikan.
Biasanya, bandara ini melayani sekitar 6-7 ribu penumpang per hari. Namun, akhir-akhir ini angka tersebut meningkat hingga mencapai 9 ribu penumpang per hari.
“Jumlah penumpang di Bandara Sepinggan Balikpapan akhir-akhir ini mengalami kenaikan, biasanya hanya berkisar 6-7 ribu, dan belakangan hingga mencapai 9 ribu,” sebutnya.
Syaugi memperkirakan, bahwa hingga 16 Agustus mendatang, jumlah penumpang yang datang melalui Bandara Sepinggan bisa mencapai 30 ribu orang.
Lonjakan ini didorong oleh sejumlah faktor, termasuk kedatangan tamu negara, delegasi, dan masyarakat umum yang ingin menyaksikan langsung upacara bersejarah tersebut.
PT Angkasa Pura I selaku pengelola Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan telah melakukan berbagai persiapan untuk menyambut lonjakan penumpang ini.
Syaugi menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan simulasi alur penjemputan untuk memastikan kelancaran operasional bandara.
“Kalau hitungan terakhir 6 ribu tamu negara yang ikut upacara, kalau kita kali dua, 12 ribu, kalau tambah eksisting mungkin 30 ribu pada hari H,” ujarnya.
Selain itu, infrastruktur bandara juga sedang diperbaiki, termasuk perkerasan runway yang ditargetkan rampung sebelum 17 Agustus 2024.
“Mulai awal Juli kita sudah perkerasan istilahnya, perkerasan runway. Langkah utama yang kita kerjakan adalah perkerasan area touch down,” pungkasnya.