IKNPOS.ID – Keberadaan Ibu Kota Nusantara (IKN) memberi peluang besar bagi masyarakat Kalimantan Timur (Kaltim). Diperkirakan akan tersedia begitu banyak lapangan pekerjaan baru, sebagai dampak keberadaan IKN.
Untuk mempersiapkan tenaga kerja yang kompeten di IKN, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Kalimantan Timur aktif menjalin sinergi dengan Otorita IKN.
Rozani Erawadi, Kepala Disnakertrans Kaltim, mengaku telah menjalin komunikasi intensif dengan Otorita IKN untuk mengetahui kebutuhan dan tantangan dalam penyediaan tenaga kerja di IKN. Hal ini dilakukan Disnakertrans Kaltim agar dapat menyiapkan pelatihan yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan IKN.
“Kita saling memberikan dukungan untuk mengetahui bagaimana kebutuhan dan juga tantangan yang dihadapi, khususnya di Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara, yang sebagian wilayahnya masuk dalam lingkaran IKN,” ujar Rozani, Rabu 3 Juli 2024.
Penyelenggaraan pelatihan-pelatihan yang dilakukan sesuai dengan standar Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) untuk meningkatkan kualitas tenaga kerja di Kaltim.
Antusiasme masyarakat Kaltim untuk mengikuti pelatihan ini pun sangat tinggi. Hal ini terlihat dari banyaknya peserta yang mendaftar. Contohnya, di BLKI Balikpapan, dari 1.000 peserta pelatihan yang dibiayai secara gratis melalui APBD, pendaftarnya mencapai 4.000 orang.
Disnakertrans Kaltim pun melakukan berbagai upaya meningkatkan kualitas tenaga kerja, antara lain, pelatihan berbasis kompetensi, pelatihan berbasis kompetensi untuk berbagai bidang pekerjaan, seperti konstruksi, perhotelan, dan pariwisata.
Juga bekerja sama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) untuk memastikan mutu pelatihan dan sertifikasi yang diberikan.
Tak kalah penting ialah penempatan tenaga kerja dengan membantu penempatan tenaga kerja yang telah mengikuti pelatihan ke berbagai perusahaan di Kaltim. Pemprov Kaltim juga memantau alumni pelatihan, guna memastikan mereka mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan kompetensinya.