IKN Pos
Kamis, Desember 25, 2025
No Result
View All Result
  • News
    • Pendidikan
    • Pemerintahan
  • Tekno
  • Kesehatan
  • Sport
  • Lifestyle
    • Properti
    • English
  • Ragam IKN
    • Forest City
    • Borneo
    • Society IKN
    • Renewable Energy
    • Arsitektur IKN
IKN Pos
No Result
View All Result
IKN Pos
  • News
  • Tekno
  • Kesehatan
  • Sport
  • Lifestyle
  • Ragam IKN
Home Kesehatan

Mpok Alpa Meninggal Dunia Karena Kanker, Ini 10 Jenis Paling Ganas dan Mematikan

Lina by Lina
22:44 Agustus 15, 2025
in Kesehatan
A A
kanker paling mematikan di dunia

Daftar 10 kanker paling mematikan di dunia beserta tingkat kelangsungan hidupnya, faktor risiko, dan alasan medis mengapa hingga kini belum ada obat yang benar-benar tuntas.Foto:Instagram@nina_carolinampokalpa

Share on FacebookShare on Twitter

10 Kanker Paling Mematikan di Dunia dan Alasan Mengapa Belum Ada Obat Tuntas

IKNPOS.ID – Komedian Tanah Air Nina Carolina atau Mpok Alpa meninggal dunia karena mengidap kanker. Belum diketahui pasti kanker jenis apa yang merenggut nyawa Mpok Alpa. Berikut ini 10 penyakit kanker dengan keganasan paling mematikan dan belum ada obatnya.

Related Post

Jadi Proyek Prioritas Nasional, Kawasan IKN Ditargetkan Bebas Malaria

Jadi Proyek Prioritas Nasional, Kawasan IKN Ditargetkan Bebas Malaria

21:29 Desember 19, 2025
Alarm Bahaya Kesehatan! Angka Kematian RI Mencekik, Daewoong Bongkar Rahasia Mengelola Kolesterol Jahat (LDL-C) Jangka Panjang

Alarm Bahaya Kesehatan! Angka Kematian RI Mencekik, Daewoong Bongkar Rahasia Mengelola Kolesterol Jahat (LDL-C) Jangka Panjang

14:39 Desember 16, 2025
Penanganan Stunting Anak di Wilayah IKN Jadi Prioritas Pemkab Penajam

OIKN Kolaborasi dengan Pemprov Kaltim Bentuk Satgas Pencegahan Stunting

22:33 Desember 9, 2025
Otorita IKN Perkuat Kolaborasi Penurunan Stunting di Kalimantan Timur

Otorita IKN Perkuat Kolaborasi Penurunan Stunting di Kalimantan Timur

19:58 Desember 6, 2025

Kanker masih menjadi salah satu masalah kesehatan terbesar di dunia. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), penyakit ini menempati posisi kedua sebagai penyebab kematian terbanyak secara global, setelah penyakit jantung.

Meskipun kemajuan pengobatan modern telah meningkatkan peluang bertahan hidup bagi banyak pasien, beberapa jenis kanker tetap memiliki tingkat kesintasan yang sangat rendah.

Kanker paling mematikan bukan hanya diukur dari jumlah kematian, tetapi dari tingkat kelangsungan hidup relatif lima tahun—yaitu persentase pasien yang bertahan hidup setidaknya lima tahun setelah diagnosis, tanpa memperhitungkan penyebab kematian lainnya.

Penting dipahami bahwa dalam terminologi medis, “sembuh total” dari kanker berarti tidak ada lagi sel kanker di dalam tubuh dan tidak akan kambuh. Dalam praktiknya, dokter lebih sering menyatakan pasien “dalam remisi” karena kemungkinan kambuh selalu ada, bahkan setelah bertahun-tahun.

Daftar 10 Kanker Paling Mematikan dan Alasan Tingkat Kesintasan Rendah

1. Kanker Pankreas – Tingkat Kesintasan 12,8%

Kanker pankreas sulit terdeteksi pada tahap awal karena sering tanpa gejala. Jika terdiagnosis pada stadium IV, peluang bertahan lima tahun bisa turun hingga 1% saja.

Faktor risiko: merokok, obesitas, diabetes, pankreatitis kronis, faktor genetik, paparan bahan kimia.

Pengobatan: pembedahan, kemoterapi, radioterapi, imunoterapi, terapi target.

Kematian di AS 2024: ±51.750 jiwa.

2. Kanker Esofagus – Tingkat Kesintasan 21,6%

Menyerang saluran penghubung antara tenggorokan dan lambung.

Faktor risiko: usia lanjut, laki-laki, perokok, konsumsi alkohol, refluks asam kronis.

Pengobatan: pembedahan, kemoterapi, radioterapi.

3. Kanker Hati & Saluran Empedu Intrahepatik – Tingkat Kesintasan 21,7%

Salah satu kanker dengan angka kematian tertinggi di dunia.

Faktor risiko: hepatitis B, hepatitis C, sirosis hati, konsumsi alkohol berlebihan.

Pengobatan: imunoterapi, terapi target, transplantasi hati, pembedahan.

Kematian di AS 2024: ±29.840 jiwa.

4. Kanker Paru-paru & Bronkus – Tingkat Kesintasan 26,7%

Penyebab kematian kanker tertinggi di dunia.

Faktor risiko: merokok (penyebab utama), paparan gas radon.

Jenis utama: kanker paru-paru non-sel kecil (80–85% kasus) dan kanker paru-paru sel kecil.

Kematian di AS 2024: ±125.070 jiwa.

5. Leukemia Myeloid Akut (LMA) – Tingkat Kesintasan 31,9%

Kanker darah yang berkembang dari sel myeloid di sumsum tulang.

Faktor risiko: paparan benzena, riwayat kemoterapi, radiasi tinggi.

Pengobatan: kemoterapi, transplantasi sumsum tulang.

6. Kanker Otak & Sistem Saraf – Tingkat Kesintasan 33,4%

Glioblastoma adalah jenis paling mematikan dengan kesintasan lima tahun hanya 5,7%.

Faktor risiko: usia lanjut, obesitas, riwayat keluarga.

Pengobatan: pembedahan, radioterapi, kemoterapi, terapi target.

7. Kanker Lambung – Tingkat Kesintasan 36,4%

Mayoritas kasus adalah adenokarsinoma yang bermula di lapisan lendir lambung.

Faktor risiko: usia di atas 60 tahun, laki-laki, obesitas, pola makan tertentu.

Pengobatan: pembedahan, kemoterapi.

Kematian di AS 2024: ±10.880 jiwa.

8. Kanker Ovarium – Tingkat Kesintasan 50,9%

Sering terlambat terdeteksi karena gejalanya samar.

Faktor risiko: mutasi BRCA1, BRCA2, sindrom Lynch.

Pengobatan: pembedahan, kemoterapi, imunoterapi, terapi target.

9. Mieloma – Tingkat Kesintasan 61,1%

Kanker darah yang bermula di sel plasma.

Faktor risiko: usia di atas 45 tahun, laki-laki, etnis tertentu.

Pengobatan: kemoterapi, terapi target, steroid.

Kematian di AS 2024: ±12.540 jiwa.

10. Kanker Laring – Tingkat Kesintasan 61,5%

Menyerang kotak suara (laring) dan sering disebabkan oleh konsumsi alkohol atau tembakau.

Pengobatan: pembedahan, radioterapi, kemoterapi, imunoterapi.

Kematian di AS 2024: ±3.880 jiwa.

Page 1 of 2
12Next
Tags: kanker esofaguskanker hatikanker lambungkanker laringkanker mematikankanker otakkanker ovariumkanker paling mematikan di duniakanker paling mematikan di dunia dengan tingkat kesintasan terendahkanker pankreaskanker paru-paruleukemiamieloma
Lina

Lina

Related Posts

Jadi Proyek Prioritas Nasional, Kawasan IKN Ditargetkan Bebas Malaria
Kesehatan

Jadi Proyek Prioritas Nasional, Kawasan IKN Ditargetkan Bebas Malaria

by Esnoe Wardhana
21:29 Desember 19, 2025
Alarm Bahaya Kesehatan! Angka Kematian RI Mencekik, Daewoong Bongkar Rahasia Mengelola Kolesterol Jahat (LDL-C) Jangka Panjang
Kesehatan

Alarm Bahaya Kesehatan! Angka Kematian RI Mencekik, Daewoong Bongkar Rahasia Mengelola Kolesterol Jahat (LDL-C) Jangka Panjang

by Sigit Nugroho
14:39 Desember 16, 2025
Penanganan Stunting Anak di Wilayah IKN Jadi Prioritas Pemkab Penajam
Kesehatan

OIKN Kolaborasi dengan Pemprov Kaltim Bentuk Satgas Pencegahan Stunting

by Esnoe Wardhana
22:33 Desember 9, 2025
Next Post
vaksin kanker universal

Vaksin Kanker 'Universal' Masuki Uji Coba Manusia: Harapan Baru untuk Penderita Kanker

Pesta Apa

Pesta Apa

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Rumah Prabowo Rp 166 Juta Cicilan Rp 500 Ribuan, Minimalis Scandinavian Full Bangunan, Syarat Cuma KTP & Kartu Keluarga

Rumah Prabowo Rp 166 Juta Cicilan Rp 500 Ribuan, Minimalis Scandinavian Full Bangunan, Syarat Cuma KTP & Kartu Keluarga

16:39 Januari 15, 2025
Rumah Prabowo Rp 166 Juta, Desain Minimalis Scandinavian, Full Bangunan Plus Dapur, Tak Perlu Renovasi Lagi

Rumah Prabowo Rp 166 Juta, Desain Minimalis Scandinavian, Full Bangunan Plus Dapur, Tak Perlu Renovasi Lagi

06:11 Januari 18, 2025
5 Ide Desain Taman Dalam Rumah dan Tips Memilih Tanaman, Sulap Hunian Jadi Asri

5 Ide Desain Taman Dalam Rumah dan Tips Memilih Tanaman, Sulap Hunian Jadi Asri

22:19 Januari 22, 2025
Gambar Pagar Minimalis

5 Inspirasi Gambar Pagar Minimalis Modern, Pilih yang Mana?

20:31 Februari 3, 2025
Keren! Taksi Terbang Buatan Hyundai Diuji Coba di IKN Juli 2024

Keren! Taksi Terbang Buatan Hyundai Diuji Coba di IKN Juli 2024

0
Ini Daftar 27 Pejabat Baru di Jajaran OIKN

Ini Daftar 27 Pejabat Baru di Jajaran OIKN

0
IKN Jadi Percontohan SDM tanpa Stunting, Bagaimana Caranya?

IKN Jadi Percontohan SDM tanpa Stunting, Bagaimana Caranya?

0
Progres Kawasan Inti IKN Sudah Mencapai 82 Persen, Ini Target Utamanya

Progres Kawasan Inti IKN Sudah Mencapai 82 Persen, Ini Target Utamanya

0
Laju Pembangunan IKN Mendapat Apresiasi dari Media Internasional

IKN Bisa Jadi Acuan dan Referensi Pembangunan Kota di Masa Depan

16:51 Desember 25, 2025
Komisaris Telkomsel, Rico Rustombi, menyampaikan kemenangan tiga tahun berturut-turut di Glotel Awards menjadi motivasi besar bagi Telkomsel untuk terus melangkah maju. Glotel adalah ajang yang luar biasa untuk merayakan teknologi dan kolaborasi.

Telkomsel Harumkan Indonesia dengan 5 Penghargaan Glotel Awards, Komitmen Pulihkan Jaringan Sumatera Utara Berlanjut

15:51 Desember 25, 2025
Pembangunan IKN

Laboratorium Kota Masa Depan: IKN Targetkan Jadi Ibu Kota Politik pada 2028

14:16 Desember 25, 2025
Natal Dairi   

Natal Dairi  

10:52 Desember 25, 2025
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan
  • Privacy Policy
Dewan Pers IKN Terverifikasi Dewan Pers
No: 958/DP-Verifikasi/K/II/2022

© 2024 IKNPOS.ID

No Result
View All Result
  • News
    • Pendidikan
    • Pemerintahan
  • Tekno
  • Kesehatan
  • Sport
  • Lifestyle
    • Properti
    • English
  • Ragam IKN
    • Forest City
    • Borneo
    • Society IKN
    • Renewable Energy
    • Arsitektur IKN

© 2024 IKNPOS.ID