IKNPOS.ID – Tanpa disadari, antusiasme terhadap domain Pi Network kini berubah menjadi ajang perebutan yang semakin panas, para pionir berlomba-lomba mengamankan “lahan digital” dalam ekosistem Web3 yang tengah berkembang pesat.
Fenomena ini diamati oleh pengguna X (sebelumnya Twitter) @DanielFenelus2, yang mencatat bahwa gelombang pionir kini membanjiri lelang domain di jaringan Pi, bukan untuk membangun inovasi, melainkan demi spekulasi semata.
Tujuan utama dari domain Pi Network sebagai identitas digital di dalam sistem Web3 kini mulai tergerus oleh dorongan mencari keuntungan jangka pendek.
Seiring Pi Network yng tengah bersiap menyambut peluncuran open mainnet dan integrasi Web3 lebih luas, domain menjadi elemen penting dalam struktur desentralisasi mereka.
Setiap aplikasi terdesentralisasi (DApp) yang berjalan di atas jaringan Pi wajib terhubung dengan domain spesifik. Ini bukan sekadar nama, melainkan identitas, penghubung transaksi, hingga pintu interaksi antar pengguna dalam ekosistem Pi.
Domain-domain ini dirancang untuk mendukung layanan Web3 yang berskala dan mudah digunakan, menjembatani antara inovasi teknologi dan pengalaman pengguna yang ramah.
Dari Inovasi ke Penimbunan: Cermin Sejarah Internet?
Namun sayang, maraknya aksi penimbunan domain justru menciptakan kelangkaan buatan yang menghambat semangat inovasi.
Mirip dengan fenomena “domain squatting” di era awal internet, banyak pihak membeli domain hanya untuk disimpan dan dijual kembali dengan harga tinggi, tanpa niat membangun aplikasi atau layanan.
Alih-alih mempercepat pengembangan ekosistem, perilaku spekulatif ini justru menciptakan hambatan bagi pionir lain yang ingin berkontribusi secara nyata.
Visi Pi Network Terancam
Pi Network sejak awal mengusung visi membangun ekosistem Web3 yang berorientasi pada utilitas, bukan spekulasi.
Namun kondisi saat ini menantang keselarasan antara visi tersebut dan perilaku sebagian anggota komunitas.
Meskipun banyak pionir yang memang berniat membangun DApp yang bermanfaat, masih banyak pula yang lebih tertarik pada keuntungan cepat dengan “menyandera” domain bernilai untuk calon pembeli masa depan.