IKNPOS.ID– Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengaku sangat terbuka dengan investasi yang datang melalui World Water Forum ke 10.
Termasuk pembangunan hunian berkonsep seperti Small Office Home Office (SOHO).
“Bisa saja. Kita terbuka saja, kalau mau silahkan,” ucap Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita IKN, Agung Wicaksono usai hadir dalam penandatanganan Kerangka Kerja Sama atau Cooperation Framework (CF) di Bali, Minggu 19 Mei 2025.
Agung mengatakan IKN saat ini tengah mengalokasikan area perkantoran maupun hunian.
Alokasi area tersebut menurutnya berada di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).
Ia menyebutkan pembangunan hunian dengan konsep SOHO ini sangat cocok dengan area yang telah disiapkan.
Sehingga nantinya OIKN hanya tinggal mempertimbangkan lokasi yang tepat berdasar tata ruang yang ada.
Sebelumnya, Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) bakal menawarkan peluang investasi pada para investor di World Water Forum (WWF) ke 10. Sejumlah pertemuan pun sudah dijadwalkan dalam rangkaian forum air terbesar dunia tersebut.
Adapun konsep hunian Small Office Home Office (SOHO) berkembang dari meningkatnya kegiatan bekerja di tempat tinggal. Salah satu alasannya karena ingin menghindari mobilitas ke daerah macet dan mengejar fleksibilitas.
Demikian halnya dengan yang disampaikan Kepala OIKN Bambang Susantono.
Usai melakukan penandatangan kerangka kerja sama atau Cooperation Framework (CF) di Bali, Bambang mengatakan akan menawarkan peluang investasi pada para investor di WWF ke-10.
“Di WWF ada beberapa. Nanti ada pertemuan bersama investor,” ucap Bambang usai melakukan penandatanganan Kerangka Kerja Sama atau Cooperation Framework (CF) di Bali, Minggu 19 Mei 2024.
Bambang menyebutkan dalam gelaran WWF terdapat sejumlah sesi pertemuan dengan para investor.
Misalnya sesi Letter To Provide yang akan berlangsung pada 21 Mei 2024 mendatang.
Dalam sesi ini OIKN menurutnya bisa mengajukan sebuah studi terkait peluang investasi pada investor. Termasuk sesi-sesi pertemuan bilateral antar negara-negara yang hadir.
Lebih lanjut Ia berharap adanya respon yang positif dari penawaran yang akan dilakukan oleh pihaknya. Sehingga investasi tersebut bisa segera direalisasikan ketika memasuki semester 2 tahun 2024.