IKNPOS.ID – Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN) sekaligus Plt Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Otorita IKN, Danis Hidayat Sumadilaga, mengungkapkan bahwa progres pembangunan fisik proyek investasi di IKN Nusantara terus mengalami percepatan.
Hingga Jumat 15 November 2024, sebanyak 16 paket pekerjaan telah rampung, sementara proyek lainnya masih dalam tahap konstruksi.
“Proyek-proyek ini menggunakan skema pendanaan dari sektor swasta dan BUMN Non-APBN Kementerian Pekerjaan Umum (PU), yang terus kami percepat pembangunannya,” ujar Danis dalam keterangannya.
Proyek yang Telah Rampung
Beberapa proyek strategis di IKN yang telah selesai pembangunannya antara lain:
- Swissotel Nusantara: Hotel kelas dunia yang akan menjadi ikon akomodasi di kawasan inti IKN
- Rumah Sakit Hermina: Fasilitas kesehatan modern untuk mendukung layanan medis di IKN.
- Rumah Sakit Mayapada: Menambah infrastruktur kesehatan dengan standar internasional.
Proyek dalam Tahap Konstruksi
Sementara itu, sejumlah proyek yang masih dalam tahap pembangunan meliputi:
- Kompleks Perkantoran Bank Indonesia (BI): Akan menjadi pusat kegiatan perbankan dan keuangan di IKN.
- Hotel Qubika: Hotel modern yang dirancang untuk mendukung kebutuhan wisatawan dan pebisnis.
- Rumah Sakit Abdi Waluyo: Layanan kesehatan premium untuk masyarakat dan pekerja di IKN.
- Bus EV Interchange: Sistem transportasi ramah lingkungan berbasis kendaraan listrik.
- Revitalisasi SDN 020 Sepaku: Pembaruan fasilitas pendidikan untuk mendukung generasi muda di IKN.
- Restoran Kampung Kecil: Destinasi kuliner yang mengangkat kearifan lokal.
Komitmen Percepatan dan Kerjasama
Proyek investasi dengan skema pendanaan non-APBN ini tidak hanya bertujuan membangun fasilitas fisik tetapi juga menciptakan lapangan kerja serta mendorong roda ekonomi lokal dan nasional.
Pemerintah berkomitmen untuk menyelesaikan pembangunan infrastruktur di IKN secara berkelanjutan, menjadikannya pusat pemerintahan baru yang modern, efisien, dan ramah lingkungan.