IKNPOS.ID – Pembangunan infrastruktur di IKN (Ibu Kota Nusantara), Kalimantan Timur sangat berdampak pada Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
Salah satunya infrastruktur jalan. Meski belum semuanya, namun sebagian besar jalanan di PPU sudah bagus dan mulus.
“Kita berharap peningkatan infrastruktur jalan itu bisa terus dilanjutkan hingga merata. Proses pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Nusantara di Kalimantan Timur turut melibatkan daerah-daerah mitra utama ataupun penyangga,” ujar anggota DPRD Kaltim, Baharuddin Muin, belum lama ini.
Menurutnya, Kabupaten/kota yang berbatasan langsung ataupun berdekatan dengan IKN, ikut melakukan persiapan dengan memperbaiki beberapa aspek.
Yang paling terlihat adalah perbaikan aksesibilitas. Di PPU misalnya. Menurut Baharuddin telah mengalami kemajuan cukup signifikan soal perbaikan jalan.
Contoh jalan Km 38 Samboja-Petung. Puluhan tahun dalam kondisi sangat rusak. Bahkan sempat tak bertuan. Kerusakannya dibiarkan begitu saja.
Namun setelah adanya IKN, jalan tersebut langsung mulus. Sebagian diperbaiki oleh Pemerintah Pusat. Sebagian lagi oleh Pemprov Kaltim.
Tak berhenti di situ saja, ruas jalan lain juga turut mendapat perbaikan. Bahkan jalan-jalan desa.
“Khususnya pada ruas yang menghubungkan Sepaku hingga Petung dan dari Petung ke perbatasan. Juga jalan-jalan desa di sekitarnya. Meski belum semuanya bagus tetapi setidaknya perbaikan ini sudah bisa dirasakan oleh masyarakat,” imbuhnya.
Dalam masa Pilkada serentak 2024 ini, dia berharap setiap calon pemimpin di Penajam memprioritaskan aspek peningkatan infrastruktur jalan. Meski bukan karena adanya IKN, perbaikan jalan harus tetap menjadi perhatian.
“Semoga ke depan terus ditingkatkan. Jadi supaya bagus semua. Adanya IKN, cukup menjadi trigger bagi pemerintah daerah untuk terus menggencarkan pembangunan. Tak hanya pembangunan fisik, namun juga sumber daya manusia dan pembangunan lainnya,” tutupnya.