IKNPOS.ID – Tidak lama lagi, Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka akan dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden periode 2024-2029.
Suka tidak suka, rakyat Indonesia harus menyambut kepemimpinan baru yang akan memimpin Indonesia hingga lima tahun ke depan.
Komunitas Melayu Raya IKN-Kaltim mengajak, semua pihak untuk menjaga stabilitas dan kondusifitas.
Koordinator Wilayah (Korwil) Melayu Raya IKN – Kaltim, Imaduddin Abdurrachim
mengatakan, perbedaan pilihan dalam Pemilihan Presiden yang berlangsung Februari lalu telah usai.
Saat ini Presiden terpilih akan segera dilantik dan pemerintah tengah melakukan transisi peralihan pemerintahan.
“Proses ini sedang berjalan. Suka tidak suka, kita akan menyambut kepemimpinan yang baru yakni Bapak Prabowo dan Mas Gibran,” ujarnya, Rabu 9 Oktober 2024.
Semua lapisan masyarakat wajib menjaga kondusifitas bersama. Serta, kedepannya ikut mendukung serta mengawasi pemerintahan yang baru.
“Tentu kita tetap memiliki peran, dengan mendukung dan mengawasi jalannya pemerintahan. Supaya program yang dicanangkan saat kampanye Pilpres lalu bisa terealisasi dengan baik,” ujarnya.
Transisi Pemerintahan Presiden Jokowi ke Prabowo jelasnya juga perlu berkesinambungan, apalagi berbicara mengenai pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang saat ini tengah berlangsung.
Hadirnya IKN tentu akan meningkatkan gairah pembangunan disekitar IKN yang nantinya juga akan mendongkrak Sumber Daya Manusia di sekitarnya.
“Sesuai pernyataan Pak Presiden Jokowi, bahwa nantinya Presiden terpilih lah yang akan menandatangani Keppres (Keputusan Presiden) pemindahan Ibu Kota ke IKN. Harap kami, setelah itu terealisasi, gairah pembangunan dan SDM semakin meningkat di sini,” ujarnya.
Melayu Raya IKN-Kaltim merupakan organisasi kemasyarakatan yang awalnya dibentuk Perhimpunan Melayu Raya kemudian beberapa daerah lainnya turut bergabung seperti IKN Kaltim.
Melayu Raya IKN-Kaltim bukan kendaraan politik dan tidak terafiliasi dengan parpol manapun.
Dengan slogan “Tiada hari tanpa teman baru,” Perhimpunan Melayu Raya ini dibina langsung oleh Wakapolda Kepulauan Riau (Kepri) Brigjen Pol Yan Fitri.