IKNPOS.ID – Kegiatan Media Gathering SKK Migas Sumbagsel bersama Forum Jurnalis Migas (FJM) Sumsel di Hotel Grand Elty, Kalianda, Lampung, Selasa (21/10/2025), menjadi ajang penting dalam memperkuat hubungan antara lembaga pengelola migas nasional dan insan pers.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Departemen Formalitas dan Komunikasi SKK Migas Sumbagsel, Safei Syafri, menegaskan bahwa wartawan memiliki peran strategis dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas sektor energi, khususnya di bidang usaha hulu minyak dan gas bumi.
“Kami berharap rekan-rekan media tetap menjalankan fungsi kontrol sosial. Wartawan bukan alat propaganda, melainkan mitra strategis yang profesional dalam menyampaikan informasi yang objektif,” ujar Safei di hadapan peserta media gathering.
Menurut Safei, keberadaan media bukan hanya sebagai penyampai pesan lembaga, tetapi juga sebagai pihak independen yang berfungsi mengawasi, mengedukasi, dan memastikan keterbukaan informasi publik berjalan dengan baik.
Ia menambahkan, SKK Migas Sumbagsel senantiasa berkomitmen untuk membuka ruang dialog dengan jurnalis demi menciptakan komunikasi publik yang sehat dan bertanggung jawab.
Transparansi dan Akuntabilitas Jadi Kunci Pengelolaan Hulu Migas
Safei menegaskan, prinsip transparansi dan akuntabilitas menjadi pegangan utama SKK Migas dalam setiap proses pengelolaan kegiatan hulu migas.
Terlebih dalam menghadapi berbagai isu strategis seperti pengalihan pengelolaan sumur minyak di Musi Banyuasin (Muba) dan upaya menjaga stabilitas produksi migas di wilayah Sumatera Bagian Selatan.
“Kami bertugas berdasarkan Kontrak Kerja Sama (KKKS), dan tentu membutuhkan keterlibatan media untuk menyampaikan informasi yang benar, mendidik, dan membangun kesadaran publik terkait industri hulu migas,” jelas Safei.
Ia juga menilai bahwa pemberitaan yang akurat, berimbang, dan berbasis data akan membantu publik memahami kompleksitas dunia migas yang kerap dipenuhi tantangan teknis, ekonomi, dan sosial.
Dengan demikian, sinergi antara SKK Migas dan jurnalis energi menjadi elemen penting untuk menjaga kepercayaan publik terhadap industri migas nasional.
