IKNPOS.ID – Rapat koordinasi pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis digelar Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim), Selasa, 21 Oktober 2025.
Rapat itu dihadiri oleh jajaran Polres, Kodim 0913, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), para camat, serta Koordinator Wilayah Badan Gizi Nasional (BGN) Kabupaten PPU.
Menurut Wakil Bupati PPU, Waris Muin, pelaksanaan program makan bergizi gratis benar-benar diperhatikan, terutama dalam hal keamanan dan kualitas makanan yang diberikan kepada anak-anak di sekolah.
“Jangan sampai kejadian-kejadian yang ramai di daerah lain, seperti kasus keracunan makanan, terjadi di Kabupaten Penajam Paser Utara. Kita harus memastikan setiap makanan yang disajikan aman dan memenuhi standar gizi,” tegas Waris.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten PPU, Drs. H. Tohar, MM, menambahkan bahwa tujuan Utama dari program MBG adalah untuk memastikan anak-anak di sekolah mendapatkan asupan gizi yang cukup dan seimbang demi mewujudkan generasi Indonesia Emas di masa depan.
“Program ini harus benar-benar terwujud sesuai niat mulianya, yaitu memberikan gizi seimbang dan sehat kepada anak-anak kita agar tumbuh menjadi generasi yang cerdas, kuat, dan berdaya saing,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Sekda juga menekankan pentingnya peran Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di wilayah Serambi Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai ujung tombak penyediaan makanan bergizi di sekolah.
Ia menegaskan bahwa setiap SPPG wajib menerapkan prosedur yang ketat dalam menyiapkan dan menyajikan makanan anak-anak, termasuk dalam penggunaan bahan pangan dan proses pengolahan yang higienis.
Saat ini, di Kabupaten Penajam Paser Utara telah beroperasi tiga SPPG, yaitu SPPG “Bumi Harapan”, SPPG “Gunung Steleng”, dan SPPG “Penajam 1”, yang masing-masing menjadi percontohan dalam pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis di tingkat daerah.