Kita kehilangan segala-segalanya: devisa, lapangan kerja, pasar Amerika, dan kehilangan bisnis andalan negara.
Saya bisa merasakan alangkah pusingnya Henry Hidayat, pemilik BMS. Padahal ia lagi semangat-semangatnya ingin mengalahkan bisnis udang milik ayahnya: PT Bumi Menara Internusa (BMI).
Kini usaha udang sang anak terpukul berat. Pun memukul bisnis orang tuanya. Memukul bisnis saya juga. Memukul Indonesia. (Dahlan Iskan)