IKNPOS.ID – Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Prof. Zudan Arif Fakrullah, menegaskan bahwa 5,3 juta Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tersebar di seluruh Indonesia punya peran strategis sebagai komunikator pemerintah.
Menurutnya, ASN bukan hanya penggerak birokrasi, tetapi juga ujung tombak komunikasi publik untuk menyampaikan kinerja, capaian, dan keberhasilan pemerintah kepada masyarakat luas.
“Kita punya 5,3 juta ASN yang bisa menjadi komunikator untuk melakukan branding pemerintah. Kita harus sampaikan keberhasilan pemerintah, karya-karya yang kita lakukan agar masyarakat optimis bahwa negara ini bergerak maju,” ujar Prof. Zudan, Jumat (26/9).
ASN, Mesin Utama Komunikasi Pemerintah
Prof. Zudan menekankan bahwa ASN tidak boleh dipandang semata-mata sebagai pelaksana administrasi. Lebih dari itu, ASN adalah mesin utama yang menjaga laju pemerintahan agar tetap efektif dan dipercaya publik.
Ia menyebut, tata kelola pemerintahan sangat bergantung pada ASN. Karena itu, kualitas komunikasi publik dari ASN akan menentukan arah dan kepercayaan masyarakat terhadap bangsa ini.
Strategi Komunikasi ASN: 4P Jadi Fondasi
Untuk memperkuat peran ASN sebagai komunikator, Prof. Zudan memperkenalkan empat unsur kunci dalam komunikasi pemerintahan yang disebut 4P (People, Process, Product, Perception).
-
People – ASN sebagai komunikator harus memahami siapa audiens dan kebutuhan masyarakat.
-
Process – Proses penyampaian informasi harus jelas, runtut, dan tidak bertele-tele.
-
Product – Informasi yang disampaikan harus berupa produk nyata, berupa data, kinerja, atau capaian pemerintah.
-
Perception – Bagaimana masyarakat memandang hasil kerja pemerintah sangat bergantung pada kualitas komunikasi ASN.
Di era digital, Prof. Zudan juga menambahkan teknologi sebagai faktor penentu. Teknologi, katanya, telah mengubah cara pemerintah berkomunikasi dengan publik, sehingga ASN wajib melek media digital.
Tantangan ASN: Gap Komunikasi dan Gap Generasi
Meski begitu, Prof. Zudan mengingatkan adanya dua tantangan besar yang harus diatasi ASN dalam membangun komunikasi publik, yaitu: