Keluarkan tanaman dari pot saat kondisi media tanam kering.
Bagi tanaman menjadi dua atau tiga bagian, masing-masing minimal memiliki 3–5 pseudobulb sehat.
Tanam ulang dalam pot terpisah dengan media baru dan pastikan drainase baik.
🔹 Perhatikan ini:
Jangan membagi tanaman yang sedang stres atau sakit.
Gunakan pisau steril saat membelah rimpang untuk mencegah infeksi jamur atau bakteri.
Kapan Waktu Terbaik untuk Memperbanyak Anggrek?
Waktu ideal memperbanyak anggrek adalah setelah masa berbunga selesai. Ini berlaku untuk kedua jenis anggrek, baik monopodial maupun simpodial.
Namun, jika keiki sudah muncul sebelum bunga gugur, kamu tetap bisa memisahkannya asalkan akarnya sudah cukup kuat.
Untuk anggrek simpodial, perhatikan tanda-tanda seperti:
Tanaman sudah penuh sesak di pot.
Muncul tunas baru dari rimpang.
Akar menembus keluar dari dasar pot.
Kalau semua tanda itu muncul, saatnya repotting dan perbanyakan!
Tips Tambahan agar Perbanyakan Anggrek Sukses
- Gunakan media tanam khusus anggrek seperti sabut kelapa, arang, kulit pinus, atau lumut sphagnum.
- Jaga kelembapan tinggi, tapi jangan sampai akar tergenang air.
- Tempatkan di area yang mendapat cahaya terang tidak langsung, misalnya dekat jendela timur.
- Semprot daun dan akar secara berkala jika udara terlalu kering.
- Bersihkan peralatan tanam dengan alkohol sebelum digunakan untuk mencegah penyebaran penyakit.