IKNPOS.ID – Pi Network secara mengejutkan menempati posisi teratas dalam jajak pendapat penggunaan kripto pada Kartu Zypto VISA. Pi Network ungguli XRP dan DASH, meski harga $PI tengah anjlok hingga 22%.
Pi berhasil mencetak kejutan besar dalam dunia kripto setelah berhasil mengalahkan XRP dalam jajak pendapat terbaru yang mengukur mata uang kripto paling banyak digunakan untuk mengisi ulang Kartu Zypto VISA.
Dalam polling yang dilakukan secara daring, Pi Network menduduki posisi puncak, mengalahkan pesaing kuat seperti DASH, USD1, dan XRP.
Jajak pendapat ini dilakukan untuk melihat kripto mana yang paling banyak digunakan dalam seminggu terakhir oleh pengguna Zypto VISA Card. Hasilnya memicu reaksi luas karena XRP, yang dikenal sebagai salah satu koin dengan adopsi luas, justru menduduki posisi paling bawah. Sebaliknya, Pi Network yang selama ini belum resmi listing di bursa besar, justru menunjukkan daya tarik kuat dalam penggunaan nyata.
Dominasi Mengejutkan di Tengah Penurunan Harga, Pi Network Unggul XRP
Hasil ini semakin menarik mengingat harga Pi Network (PI) justru mengalami penurunan drastis dalam seminggu terakhir. Hingga akhir Mei 2025, harga token Pi tercatat turun 22% menjadi sekitar $0,65, seiring aksi jual besar-besaran di pasar kripto global yang telah menyusutkan nilai pasar lebih dari $170 miliar.
Turunnya harga Pi dipengaruhi oleh minimnya update dari tim pengembang serta lambannya langkah menuju pencatatan resmi di bursa besar seperti Binance. Kondisi ini turut berdampak pada likuiditas dan kepercayaan investor, terutama dari kalangan institusional.
Kesenjangan antara Utilitas dan Harga Token
Sementara harga terus menurun, peningkatan dalam kasus penggunaan Pi Network menunjukkan bahwa proyek ini masih memiliki tempat kuat di kalangan pengguna kripto aktif. Dominasi dalam pengisian ulang Zypto VISA Card menjadi bukti bahwa Pi memiliki nilai guna riil meskipun belum diperjualbelikan secara luas.
Namun, kesenjangan antara tingginya utilitas dan turunnya harga menimbulkan kekhawatiran. Beberapa analis memperingatkan bahwa jika tekanan jual terus berlanjut, harga Pi bisa turun ke bawah $0,55, bahkan menyentuh titik terendah sebelumnya di $0,40. Harapan rebound ke angka $0,86 masih terbuka, namun akan sulit tercapai tanpa adanya perubahan signifikan dari pihak pengembang.
