IKNPOS.ID – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan prakiraan cuaca terbaru untuk wilayah Kalimantan Timur pada Minggu, 1 Juni 2025.
Sejumlah wilayah, termasuk Ibu Kota Nusantara (IKN) yang berada di Sepaku, diprediksi akan diguyur hujan ringan sepanjang hari.
Kondisi cuaca ini perlu menjadi perhatian masyarakat, terutama bagi mereka yang beraktivitas di luar ruangan.
Tak hanya itu, BMKG juga mencatat adanya potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah lain, seperti Sendawar dan Sangatta, yang diperkirakan akan mengalami hujan disertai petir di pagi hari.
Prakiraan Cuaca di IKN Hari Ini: Hujan Ringan Sejak Pagi
Untuk wilayah IKN (Sepaku), berikut prakiraan cuaca lengkap yang dirilis BMKG:
Pagi hari: Hujan ringan
Siang hari: Hujan ringan
Sore hari: Berawan
Malam hari: Berawan
Suhu udara: 24°C – 29°C
Kelembapan udara: 79% – 98%
Dengan kelembapan yang cukup tinggi dan curah hujan ringan sejak pagi, masyarakat disarankan untuk membawa payung atau jas hujan ketika beraktivitas.
Selain itu, bagi pengguna kendaraan bermotor, kondisi jalan yang licin juga perlu diwaspadai untuk menghindari kecelakaan.
Samarinda dan Sekitarnya: Berawan Hingga Hujan Ringan
Kota Samarinda, sebagai ibu kota Kalimantan Timur, juga mengalami cuaca yang relatif basah. Berdasarkan prakiraan:
Pagi dan sore hari: Cuaca berawan
Siang hari: Hujan ringan
Malam hari: Cerah
Suhu udara: 24°C – 28°C
Kelembapan: 82% – 98%
Cuaca ini cukup bersahabat, meskipun hujan ringan berpotensi membasahi beberapa titik di kota.
Aktivitas warga diperkirakan tidak terlalu terganggu, tetapi persiapan tetap perlu dilakukan, terutama bagi pekerja lapangan dan pelaku UMKM yang berjualan di luar ruangan.
Cuaca Ekstrem di Sendawar dan Sangatta, BMKG Minta Warga Waspada
Sementara itu, wilayah Sendawar dan Sangatta diperkirakan akan mengalami cuaca ekstrem di pagi hari berupa hujan lebat disertai petir.
Warga diimbau untuk tidak berlindung di bawah pohon, mematikan alat elektronik yang tidak digunakan, dan tetap berada di dalam bangunan yang aman selama badai berlangsung.
Terverifikasi Dewan Pers