IKNPOS.ID – Warga Kalimantan Timur tampaknya bisa menikmati aktivitas luar ruangan dengan lebih nyaman hari ini, Jumat, 13 Juni 2025. Berdasarkan prakiraan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), sebagian besar wilayah di provinsi ini diprediksi akan disinari matahari sepanjang hari.
Daerah-daerah seperti Ibu Kota Nusantara (IKN) di Sepaku, Samarinda, Balikpapan, Tenggarong, Bontang, Penajam, Sangatta, hingga Ujoh Bilang diperkirakan akan mengalami kondisi cuaca cerah dari pagi hingga malam. Suhu di wilayah-wilayah ini berada di kisaran 24–31 derajat Celsius, dengan tingkat kelembaban udara antara 68 hingga 95 persen.
Sementara itu, tidak semua daerah sepenuhnya terbebas dari hujan. BMKG menyebut ada tiga wilayah yang berpotensi diguyur hujan ringan, yakni Sendawar, Tanjung Redeb, dan Tanah Grogot.
Khusus untuk Tanah Grogot, hujan ringan diperkirakan akan mulai turun sejak siang hari. Suhu udara di wilayah hujan ini diprakirakan berada di antara 24–32 derajat Celsius, dengan kelembaban udara mencapai 98 persen.
Meski cuaca cenderung bersahabat, masyarakat diimbau agar tetap waspada terhadap potensi perubahan cuaca yang bisa saja terjadi sewaktu-waktu.
Untuk informasi terbaru dan lebih rinci, masyarakat disarankan mengakses situs resmi BMKG atau aplikasi cuaca terpercaya.
Berikut prakiraan cuaca di sejumlah wilayah di Kaltim berdasarkan informasi BMKG, Jumat 13 Juni 2025
1. Samarinda
– Pagi: berawan
– Siang: cerah
– Sore: cerah
– Malam: berawan
Suhu udara: 25 – 31°C
Kelembaban: 70 – 91 persen
2. IKN (Sepaku)
– Pagi: cerah
– Siang: cerah
– Sore: cerah berawan
– Malam: cerah
Suhu udara: 24 – 29°C
Kelembaban: 74 – 95 persen
3. Sendawar
– Pagi: cerah
Siang: berawan
– Sore: cerah
– Malam: hujan ringan
Suhu udara: 25 – 32°C
Kelembaban: 62 – 94 persen
4. Ujoh Bilang
– Pagi: cerah
– Siang: cerah berawan
– Sore: cerah
– Malam: cerah
Suhu udara: 24 – 30°C
Kelembaban: 69 – 93 persen
5. Tanjung Redeb
– Pagi: berawan
– Siang: cerah
– Sore: hujan ringan
– Malam: cerah
Suhu udara: 25 – 30°C
Kelembaban: 75 – 96 persen
Terverifikasi Dewan Pers