IKNPOS.ID – Penggemar otomotif, khususnya di kelas mobil mewah jangan sampai melewatkan momen ini: penampilan empat model baru BMW di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025.
BMW Group Indonesia memastikan akan meluncurkan empat model baru di ajang GIIASS pada bulan Juli mendatang.
Menurut Presiden Direktur BMW Group Indonesia, Peter “Sunny” Medalla, empat model tersebut akan menjadi sorotan utama dari total 19 model BMW yang tampil di GIIAS tahun ini.
“Kami memiliki pelanggan yang mencintai kendaraan listrik dan juga yang tetap menyukai karakter mesin bensin klasik BMW. Karena itu, kami hadirkan semuanya. Intinya, kami memberi kekuatan bagi konsumen untuk memilih,” kata Sunny, Rabu, 18 Juni 2025.
Ia mengungkapkan, peluncuran ini merupakan bagian dari strategi BMW untuk menjawab kebutuhan konsumen premium di Indonesia yang semakin beragam, termasuk mereka yang menginginkan kendaraan elektrifikasi maupun mesin bensin konvensional.
Sunny juga menjelaskan, model-model tersebut akan mencerminkan kombinasi antara inovasi teknologi tinggi dan performa khas BMW yang tetap dipertahankan dalam setiap kendaraan, baik listrik maupun konvensional.
BMW telah lebih dulu merilis sejumlah model EV di Indonesia seperti iX1, i4, i5, dan i7, dan kini tengah menjajaki opsi untuk memproduksi kendaraan listrik secara lokal.
Ia mengungkapkan, jika rencana perakitan lokal (CKD) berhasil direalisasikan, harga jual dapat ditekan karena adanya insentif pajak dari pemerintah.
Selain mendorong elektrifikasi, peluncuran ini juga diharapkan menjadi pendorong pertumbuhan pasar otomotif nasional yang saat ini masih dalam fase pemulihan.
Sunny menyebut, BMW tetap optimistis dengan prospek pasar Indonesia dan terus melakukan investasi, baik dalam bentuk peluncuran produk, penguatan jaringan diler, maupun pelatihan SDM.
Sunny menegaskan bahwa pelanggan tidak perlu menunggu lama untuk merasakan langsung model-model terbaru ini, karena seluruh diler BMW akan segera menggelar peluncuran secara serempak di seluruh Indonesia setelah GIIAS.
Terverifikasi Dewan Pers