IKNPOS.ID – Pi Network kembali menjadi sorotan para penambang kripto di seluruh dunia dengan hadirnya Pi2Day 2025, sebuah perayaan tahunan yang sarat makna dan harapan.
Setiap 28 Juni, komunitas global Pi Network memperingati Pi2Day sebagai refleksi perjalanan proyek ini.
Tahun ini, momen tersebut terasa begitu krusial, seiring meningkatnya spekulasi tentang kemajuan ekosistem dan potensi besar untuk akhirnya melantai di bursa kripto ternama seperti Binance.
Tanggal 28 Juni sendiri bukan sekadar angka. Pi2Day yang jatuh pada 6.28 adalah simbol kelipatan dari Pi Day (3.14), yang diadopsi Pi Network untuk menandai titik evaluasi dan inovasi.
Perayaan ini menjadi momentum emas bagi Core Team untuk memperlihatkan langkah nyata dalam mewujudkan visi desentralisasi sejati, sekaligus menjawab keraguan publik yang terus mengemuka.
Fokus Pi2Day 2025: KYC Sync dan Kebangkitan Ekosistem
Salah satu sorotan utama Pi2Day tahun ini adalah peluncuran fitur KYC sync, inovasi yang dirancang untuk memperlancar proses migrasi pengguna ke Mainnet Pi Network.
Dengan fitur ini, pengguna dapat menyinkronkan data verifikasi identitas melalui integrasi Pi App dan Pi Browser, menjembatani kendala yang selama ini menghambat jutaan Pioneers.
Pengguna yang sebelumnya terjebak di status KYC “pending” kini punya peluang menyelesaikan migrasi ke Mainnet terbuka.
Hal ini diyakini akan memicu lonjakan aktivitas ekosistem setelah Pi2Day berlalu. Fitur KYC sync sendiri digulirkan secara bertahap, dengan sebagian besar pengguna melaporkan pembaruan status hanya dalam 48 jam pasca-sinkronisasi.
Makna Strategis Pi2Day bagi Masa Depan Pi Network
Pi2Day 2025 hadir di saat krusial, ketika Pi Network dituntut untuk membuktikan progres nyata. Setelah peluncuran Open Mainnet, kita telah melihat geliat ekosistem berupa lahirnya berbagai dApp Pi Network, sistem domain .pi, hingga event seperti PiFest.
Namun, harapan komunitas kini tertuju pada tool baru, aplikasi inovatif, dan terutama, konfirmasi listing token Pi di bursa besar.