Jadi, jika mengejar angka performa tertinggi, Vivo lebih unggul. Namun jika menginginkan performa yang konsisten dengan suhu perangkat lebih dingin, Xiaomi patut dipertimbangkan.
Kamera
Sektor kamera jadi nilai jual utama Vivo X100. Smartphone ini membawa kamera utama 50MP dengan lensa Zeiss, disertai kamera telefoto periskop 64MP yang mampu melakukan zoom optik hingga 3x dan digital hingga 100x. Sistem pemrosesan gambar berbasis AI Vivo juga terbukti tangguh untuk kondisi minim cahaya dan pengambilan gambar dinamis.
Xiaomi 14T tak kalah ambisius, membawa kamera utama 50MP dengan sensor besar dan lensa Leica. Mode warna Leica Authentic dan Vibrant memberi sentuhan sinematik khas Leica. Namun, kemampuan zoom Xiaomi masih terbatas karena tidak memiliki lensa periskop sejati.
Untuk pengguna yang sering memotret objek dari jarak jauh atau dalam kondisi pencahayaan sulit, Vivo X100 jelas lebih unggul. Xiaomi lebih cocok untuk pemotretan sehari-hari dengan gaya warna yang khas.
Baterai dan Pengisian Daya
Kedua perangkat dibekali baterai 5.000 mAh. Vivo X100 mendukung pengisian daya 120W, memungkinkan baterai terisi penuh dalam waktu sekitar 25 menit. Xiaomi 14T sedikit tertinggal dengan fast charging 90W, namun tetap dapat mengisi penuh dalam waktu sekitar 30–35 menit.
Tidak ada dukungan wireless charging di kedua perangkat, yang memang umum dihilangkan pada flagship kelas menengah untuk menjaga harga tetap kompetitif.
Sistem Operasi dan Ekosistem
Vivo X100 menjalankan Funtouch OS berbasis Android 14. Antarmukanya bersih, namun masih memiliki bloatware. Xiaomi 14T menggunakan HyperOS, sistem baru pengganti MIUI yang menjanjikan performa lebih ringan, responsif, dan lebih terintegrasi dengan ekosistem perangkat Xiaomi lainnya.
Bagi pengguna yang sudah terbiasa atau memiliki perangkat Xiaomi lainnya, Xiaomi 14T memberi nilai tambah lewat integrasi ekosistem. Namun bagi pengguna yang mengutamakan kamera dan pengalaman flagship, Vivo X100 menawarkan pengalaman lebih solid.
Perbandingan Harga
Harga Vivo X100 di Indonesia dibanderol mulai dari Rp10 juta tergantung varian RAM dan penyimpanan. Sementara Xiaomi 14T diperkirakan akan dirilis di kisaran Rp8–9 juta, membuatnya lebih terjangkau.