IKNPOS.ID – Pi Network kembali menjadi sorotan. Kali ini, aplikasi blockchain berbasis komunitas tersebut berhasil menorehkan prestasi gemilang di Finlandia.
Pi Network kini berada di peringkat keenam dalam daftar aplikasi sosial gratis terpopuler di negara tersebut.
Posisinya bersaing ketat dengan aplikasi raksasa seperti Instagram, TikTok, dan Facebook.
Lonjakan popularitas Pi Network di Finlandia tidak main-main. Berdasarkan data dari AppFigures, aplikasi ini naik drastis dari peringkat #61 menjadi #6 hanya dalam waktu sepekan di awal Mei 2025.
Lebih menarik lagi, aplikasi ini berhasil mempertahankan rating tinggi sebesar 4,4 bintang.
Mengapa Pi Network Populer di Finlandia?
Lonjakan popularitas ini bukan tanpa alasan. Pi Network menawarkan konsep yang berbeda dari platform media sosial pada umumnya.
Alih-alih berbasis iklan, aplikasi ini mengedepankan konsep blockchain dan komunitas, di mana pengguna dapat menambang mata uang kripto Pi (PI) langsung dari ponsel mereka.
“Ini bukan sekadar aplikasi ini adalah gerakan. Untuk proyek blockchain yang masih berkembang, mampu bersaing dengan aplikasi dari perusahaan raksasa menunjukkan kekuatan komunitas, inovasi, dan tujuan yang jelas,” ungkap seorang analis blockchain, Mr. Spock.
Namun, Finlandia bukan satu-satunya negara yang menunjukkan minat besar terhadap Pi Network. Data menunjukkan negara-negara seperti India, Pakistan, dan Nigeria masih menjadi basis pengguna terbesar aplikasi ini.
Update Ekosistem dan Spekulasi Listing Binance
Kabar lain yang menarik adalah pengumuman tim inti Pi Network terkait pembaruan ekosistem yang dijadwalkan pada 14 Mei 2025.
Pengumuman ini telah memicu antusiasme besar di kalangan pengguna yang disebut sebagai “Pioneers”.
“Pengumuman ekosistem Pi akan dirilis pada 14 Mei. Jangan lewatkan untuk mengetahui apa yang akan datang selanjutnya,” tulis tim inti Pi dalam pengumuman resmi mereka.
Pengumuman ini juga memicu spekulasi tentang kemungkinan listing Pi Coin di Binance. Spekulasi ini diperkuat oleh aktivitas blockchain yang terkait dengan jaringan Stellar, yang menjadi infrastruktur dasar Pi Network.