IKNPOS.ID – Blockchain Pi Network terus berkembang! Setelah sukses dengan Testnet 2, kini tim inti bersiap menguji Protokol 20, yang akan membawa fitur smart contract (kontrak pintar) dan aplikasi terdesentralisasi (dApps) ke ekosistem Pi. Apa keistimewaan Pi Network Smart Contract?
Setelah sukses dengan pengujian peningkatan Horizon ke Protokol 23 di jaringan Stellar, Pi Network kini melangkah lebih jauh dengan inovasi yang dapat mengubah cara pengguna berinteraksi dengan blockchain.
Apa Itu Protokol 20
Protokol 20 merupakan upgrade teknologi yang memungkinkan Pi Network mengimplementasikan kontrak pintar – kode otomatis yang menjalankan perjanjian secara mandiri tanpa campur tangan pihak ketiga.
Dengan fitur ini, transaksi bisa berlangsung lebih efisien, aman, dan transparan. Selain itu, pengembang dapat menciptakan berbagai aplikasi terdesentralisasi yang memperluas fungsi dan utilitas Pi Network secara signifikan.
Integrasi kontrak pintar akan menempatkan Pi Network sejajar dengan platform blockchain terkemuka seperti Ethereum dan Solana, membuka peluang baru untuk inovasi dan adopsi massal. Protokol 20 adalah upgrade besar yang akan memungkinkan:
- Smart Contract – Kontrak otomatis tanpa perantara, mirip Ethereum & Solana.
- dApps (Aplikasi Terdesentralisasi) – Game, DeFi, NFT, dan banyak lagi bisa dibangun di Pi.
- Kompatibilitas Lebih Luas – Developer bisa membuat proyek baru di blockchain Pi.
Fase Testnet: Pi Network Smart Contract
Pengujian Protokol 20 rencananya akan dilakukan di Testnet 2 atau bahkan Testnet 3, lingkungan uji coba yang dirancang untuk memastikan stabilitas dan keamanan fitur baru sebelum peluncuran mainnet.
Testnet 2 sendiri sudah membawa banyak peningkatan, seperti pengurangan biaya transaksi dan peningkatan skalabilitas.
Testnet 3 nantinya akan menjadi arena pengujian komprehensif untuk Protokol 20, memungkinkan pengembang dan komunitas mengidentifikasi bug, menguji interoperabilitas, serta memberikan umpan balik penting.
Pi Network Smart Contract Protokol 20 Diuji Dimana?
Pi Network dikenal dengan pendekatan bertahap untuk pengembangan. Saat ini, ada dua skenario untuk pengujian Protokol 20:
- Testnet 2 (Upgrade Existing) – Lebih cepat, tapi terbatas skalanya.
- Testnet 3 (Jaringan Baru) – Lingkungan khusus untuk uji coba intensif.
Dampak Smart Contract pada Harga Pi Coin
Integrasi smart contract biasanya meningkatkan permintaan karena:
- Lebih banyak proyek bisa dibangun di Pi.
- Investor institusi mungkin mulai tertarik.
- Utility Pi Coin meningkat → Potensi kenaikan harga.
Langkah besar Menuju Mainnet Open
Sebelum smart contract aktif di Mainnet, Pi Network akan menguji Protokol 20 di Testnet 3. Fase ini penting untuk:
- Memastikan keamanan & stabilitas jaringan.
- Mengidentifikasi bug sebelum rilis final.
- Memberi kesempatan developer mencoba fitur baru.
Jika protokol 20 ini sukses, Pi Network bisa menjadi pesaing serius Ethereum & Solana! Selain itu, harga Pi bisa tembus $10 − $50 dalam beberapa tahun ke depan. Sebaliknya, jika gagal ini bisa jadi kemunduran besar.