IKNPOS.ID – Spekulasi mengejutkan muncul bahwa Nikolas Kokkalis, pendiri Pi Network, mungkin adalah sosok misterius di balik nama Satoshi Nakamoto, pencipta Bitcoin.
Dalam dunia kripto yang penuh misteri, spekulasi terbaru menggemparkan komunitas: mungkinkah Nikolas Kokkalis, pendiri Pi Network, adalah Satoshi Nakamoto, pencipta legendaris Bitcoin? Meskipun klaim ini masih bersifat spekulatif dan belum ada bukti konkret, sejumlah kesamaan dan kebetulan menarik membuat diskusi ini semakin hangat.
Penurunan Harga Pi Coin
Pi Coin, token asli dari Pi Network, mengalami volatilitas besar sejak peluncuran mainnet terbuka pada 20 Februari 2025. Setelah sempat melonjak ke harga tertinggi $2,98, nilai Pi Coin merosot sekitar 75%, kini diperdagangkan di kisaran $0,70. Penurunan ini dipengaruhi oleh tidak tercatatnya Pi Coin di bursa besar seperti Binance, pembukaan token dalam jumlah besar, dan keraguan soal desentralisasi serta kegunaan jaringan.
Siapa Sebenarnya Satoshi Nakamoto?
Satoshi Nakamoto adalah nama samaran pencipta Bitcoin yang identitas aslinya hingga kini masih misterius. Setelah menulis white paper Bitcoin pada 2008, Nakamoto menghilang dari komunikasi publik sejak 2010, meninggalkan dompet Bitcoin senilai sekitar $100 miliar yang belum disentuh.
Mengulik Spekulasi: Kaitan Kokkalis dan Nakamoto
Beberapa pengamatan mendukung spekulasi ini:
Latar Belakang Akademis dan Teknologi: Kokkalis memiliki gelar Ph.D. ilmu komputer dari Stanford dengan fokus pada sistem terdistribusi dan blockchain — bidang yang sangat relevan dengan penciptaan Bitcoin.
Filosofi Desentralisasi: Baik Kokkalis maupun Nakamoto sama-sama mendorong visi desentralisasi dan aksesibilitas kripto. Pi Network dengan konsep penambangan via ponsel selaras dengan cita-cita Nakamoto tentang keuangan terdesentralisasi.
Koneksi Bursa: Kokkalis mengikuti beberapa bursa terkemuka di media sosial, termasuk Kraken. Ada dugaan Kraken melalui akuisisi CaVirtEx, memiliki akses ke dompet terkait Nakamoto, meski ini masih spekulasi.