Target Ekonomi Tumbuh 5 Persen di Kuartal II 2025
Langkah ini tak cuma soal meringankan tagihan listrik. Pemerintah berharap kebijakan ini mampu mengerek konsumsi rumah tangga dan menjadi pemicu pertumbuhan ekonomi.
Pada kuartal I 2025, ekonomi Indonesia hanya tumbuh 4,87 persen, di bawah ekspektasi. Dengan insentif ini, pemerintah menargetkan angka pertumbuhan ekonomi nasional tembus 5 persen pada kuartal II 2025.
Apalagi insentif ini juga bertepatan dengan pencairan gaji ke-13 bagi ASN, sehingga diyakini mampu menggerakkan roda ekonomi lebih kencang.
Jangan Lupa Cek Daya Listrik Rumahmu!
Nah, sebelum kamu berharap banyak, cek dulu daya listrik rumah kamu. Kalau kamu termasuk pengguna listrik 450 VA atau 900 VA, kamu bisa bernapas lega karena bakal mendapatkan diskon otomatis di bulan Juni 2025 nanti.
Tapi jika kamu termasuk pelanggan 1.300 VA ke atas, kamu harus menunggu kebijakan lanjutan atau manfaatkan insentif lainnya seperti diskon tol atau BSU.
Insentif Tepat Sasaran untuk Daya Beli Rakyat
Kebijakan diskon listrik 50 persen ini jelas mengincar masyarakat menengah ke bawah yang paling rentan terdampak tekanan ekonomi.
Dengan menyasar pelanggan listrik kecil, pemerintah ingin memastikan subsidi energi tepat sasaran.
Dan bukan cuma listrik paket insentif Juni 2025 ini adalah salah satu yang paling lengkap dalam beberapa tahun terakhir.
Harapannya, bukan cuma menolong masyarakat, tapi juga membawa ekonomi Indonesia tumbuh lebih stabil dan kuat.