IKNPOS.ID – Palau Maratua dan Derawan di Kepulauan Berau bakal jadi destinasi wisata berkelas internasional. Investor asal Inggris siap mengembangkan kedua destinasi yang berada di pulau terluar itu.
Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Rudy Mas’ud mengatakan, Pulau Maratua, Derawan, maupun Pulau Kakaban memiliki potensi pariwisata yang sangat luar biasa. Bukan hanya berpotensi menjadi industri wisata nasional, tapi juga internasional
Dia mengungkapkan telah ada investor dari Inggris untuk berinvestasi pengembangan Pulau Maratua dan Pulau Derawan tersebut.
“Oleh karena itu perlu dilakulan promosi progresif dan konstruktif tentang berbagai keunggulan dan potensi pariwisata yang ada di kabupaten kota di Kalimantan Timur,” ujar Rudy, saat acara Silaturahmi Media dan Sharing Season di Gedung Olah Bebaya Kompleks Kantor Gubernur Kaltim, Senin 7 April 2025 lalu.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Sri Wahyuni menegaskan Pulau Maratua dan Derawan itu sudah menjadi destinasi wisata internasional. Banyak pengunjung yang datang ke lokasi tersebut dari luar negeri.
“Jadi sebenarnya dari skala internasional sudah mulai didengar, sudah ada wisatawan yang setiap tahun itu secara tetap berkunjung ke sana,” ujar Sekda Sri.
Sri mengakui, menuju ke pulau terluar tersebut, masih dibutuhkan biaya yang tinggi karena transportasinya terbatas. Untuk menuju pulau terluar hanya bisa melalui bandara dengan skala internasional.
“Karena kita negara kepulauan, tidak mungkin semua bandara itu menjadi pintu masuk untuk internasional. Tapi dengan adanya bandara di Maratua, paling tidak ini sebuah komitmen bagi pemerintah provinsi untuk memudahkan akses bagi wisatawan,” jelasnya.
Terkait investor Sri menjelaskan, Dubes Inggris akan memberikan bantuan untuk pengembangan pariwisata Maratua dan sekitarnya.
Bantuan tersebut akan diberikan melalui Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YKAN).
“Waktu Dubes Inggris berkunjung tahun lalu, mereka menanyakan apa yang diperlukan oleh Kaltim, kita jawab perlu dukungan untuk blow action yang ada di Pulau Maratua. Setelah kita jelaskan, mereka tertarik lewat YKAN, akhirnya mereka memberikan bantuan untuk pengembangan pariwisata Maratua dan sekitarnya,” ujar Sri.