Struktur Penjaminan Bersama: Apa Itu dan Kenapa Penting?
Skema penjaminan bersama ini menjadi kunci utama agar para investor merasa aman. Dengan adanya PT PII dan persetujuan dari Kemenkeu, semua risiko dalam kontrak KPBU bisa dimitigasi dengan jelas.
Basuki juga menyampaikan bahwa sebelum proyek-proyek KPBU masuk tahap prakualifikasi atau pengadaan (procurement), Otorita IKN wajib mendapatkan persetujuan dari Kementerian Keuangan.
Langkah ini untuk menjamin bahwa semua proyek berjalan sesuai aturan, transparan, dan akuntabel.
“Pemerintah Indonesia punya rekam jejak baik dalam proyek KPBU. Sejauh ini, tidak ada proyek KPBU yang diterminasi sepihak. Itu menjadi bukti bahwa kita serius menjaga kepercayaan investor,” lanjut Basuki.
CHEC-IJM: Semakin Yakin Berinvestasi di IKN
Pihak Konsorsium CHEC-IJM yang diwakili oleh Vice President of CHEC, Liu Baohe, mengungkapkan kepuasan atas diskusi yang berlangsung.
Menurutnya, kunjungan ke Indonesia kali ini merupakan langkah monumental bagi konsorsium untuk memperkuat komitmen investasi jangka panjang di IKN.
“Kami semakin yakin. Dengan penjaminan dari Otorita IKN dan Kemenkeu, kami percaya proyek ini punya masa depan cerah,” ujar Liu.
Harapan untuk Masa Depan IKN yang Berkelanjutan
Otorita IKN menyambut baik antusiasme dari investor luar negeri seperti CHEC dan IJM.
Kerja sama yang terjalin ini diharapkan menjadi fondasi untuk membangun hubungan investasi jangka panjang yang transparan dan saling menguntungkan.
“Ini bukan cuma soal infrastruktur, tapi soal membangun masa depan Indonesia. Kami ingin memastikan bahwa setiap investor merasa dilindungi dan dihargai,” tutup Basuki.