Bahkan, beberapa pelaku usaha di Indonesia mulai menerima Pi Coin sebagai alat tukar untuk produk dan jasa, meski masih dalam lingkup terbatas dan eksperimental.
Solidaritas dan kolaborasi menjadi kunci utama dalam membangun ekosistem Pi Network yang inklusif dan berkelanjutan di Indonesia. Komunitas ini tidak hanya fokus pada aspek investasi, tetapi juga pada pengembangan aplikasi nyata Pi Coin dalam berbagai sektor, mulai dari perdagangan hingga layanan digital.
Di Asia, adopsi Pi Coin berkembang pesat. Negara-negara seperti Tiongkok, Vietnam, Korea Selatan, dan Thailand telah menunjukkan penerimaan yang tinggi terhadap Pi Coin sebagai alat pembayaran alternatif, meski masih menghadapi tantangan regulasi di masing-masing negara.
Dipelopori Rumah Pi Nusantara
Di Indonesia sendiri, dukungan masyarakat terhadap Pi Coin menjadi modal penting untuk mendorong pemerintah mengambil langkah progresif dalam memperkuat posisi Indonesia sebagai pelopor ekonomi digital di kawasan.
Gerakan nasional yang dipelopori Rumah Pi Nusantara dan didukung ribuan pionir Pi Network di Indonesia menandai babak baru dalam perjalanan bangsa menuju kedaulatan digital. Akankah pemerintah Indonesia menerima usulan dan membeli 30 juta Pi Coin? Kita lihat saja nanti.
