IKNPOS.ID – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) akan menggelar Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada 2024, Sabtu 19 April 2025. Sebanyak 2.000 personel TNI-Polri dikerahkan.
Ini menyusul pembatalan Keputusan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kutai Kartanegara Nomor 1893 Tahun 2024 tentang Penetapan Hasil Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kutai Kartanegara tahun 2024, tanggal 6 Desember 2024 oleh Mahkamah Konstitusi (MK),
Dalam rangka menjamin kelancaran dan keamanan PSU Pilkada Kukar, Polda Kaltim mengerahkan sebanyak 2.000 personel TNI-Polri.
Kapolda Kaltim Irjen Pol Endar Priantoro melalui Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Yulianyanto mengatakan, 2.000 personel tersebut merupakan gabungan dari Polres Kukar dan Polres Bontang.
Keterlibatan Polres Bontang dalam menjaga keamanan selama PSU , karena dua kecamatan Pemkab Kukar berada di wilayah hukum Polres Bontang. Dua kecamatan tersebut, Marangkayu dan Muara Badak.
“Kami siap kawal pelaksanaan PSU agar berjalan aman, damai, dan sukses,” kata Kombes Yuliyanto.
Sementara itu, Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud (Harum) bersama jajaran Forkopimda Kaltim mengikuti video conference (vucon) dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Polres Kutai Kartanegara, Kamis 17 April 2025.
Vicon ini digelar usai rombongan melakukan peninjauan langsung ke sejumlah TPS untuk memastikan kesiapan PSU Pilkada Kukar berlangsung aman.
Gubernur Rudy meminta masyarakat Kukar untuk tak menyia-nyiakan hak pilihnya.
“Lima menit di bilik suara akan menentukan masa depan Kutai Kartanegara lima tahun ke depan,” ujar Rudy.
“Pilihlah sesuai hati nurani, tanpa tekanan dari pihak mana pun,” sambungnya mengimbau.
Dia mengatakan, persiapan teknis di lapangan termasuk TPS-TPS telah rampung 100 persen.
PSU Kukar akan digelar serentak pada Sabtu, 19 April 2025 di 1.447 TPS yang tersebar di 19 kecamatan.Sebanyak 13.023 petugas KPPS dan pengamanan dikerahkan untuk melayani 552.469 pemilih dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).