IKNPOS.ID – Ayam Tangsuyuk adalah sajian khas Korea cukup populer di Indonesia. Ayam Tangsuyuk cocok jadi menu buka puasa.
Kudapan satu ini merupakan perpaduan ayam goreng renyah dengan saus asam manis. Rasanya yang gurih dan juga manis sangat menggugah selera. Temukan kerenyahan dan lezatnya saus pada setiap gigitan.
Simak histori Ayam Tangsuyuk
Mengutip berbagai sumber kuliner satu ini sebenarnya berasal dari Tiongkok, namun cukup populer di Korea. Tangsuyuk pertama kali dibuat oleh pedagang Tionghoa di kota pelabuhan Incheon, Korea Selatan.
Hidangan ini awalnya berbahan dasar babi asam manis gaya Shandong. Mayoritas imigran Tionghoa di Korea Selatan, termasuk mereka yang pertama kali bermigrasi ke Tiongkok Timur Laut, memiliki keturunan Shandong. Dengan berjalannya waktu, kemudian Tangsuyuk diganti dengan daging ayam.
Cara membuat Ayam Tangsuyuk menu buka puasa
Menyantap makanan bergizi penting saat berbuka puasa, karena dapat mengembalikan energi. Santapan bergizi cocok untuk berbuka puasa salah satunya Ayam Tangsuyuk.
Ayam Tangsuyuk ini berupa potongan ayam digoreng hingga keemasan dan dilumuri saus dari campuran cuka, gula, kecap, dan bumbu lainnya, menciptakan perpaduan rasa gurih, manis, dan asam yang sempurna.
Cocok dinikmati dengan nasi hangat atau sebagai camilan, Ayam Tangsuyuk adalah pilihan tepat untuk menghadirkan cita rasa Korea di meja makan untuk berbuka puasa.
Bahan
Putih telur 1 buah
Dada ayam 500 gram
Lada 0.5 sdt
Wortel 0.5 buah
Kecap asin 1 sdt
Paprika 0.5 buah
Kaldu bubuk 0.5 sdt
Cuka putih 4 sdm
Garam 1 sdt
Tepung maizena 100 gram
Nanas 1 genggam
Gula 4 sdm
Jahe 1 ruas
Bawang bombay 0.5 buah
Cara membuat
Siapkan wadah, campurkan tepung maizena dan air 300ml, kemudian aduk rata dan diamkan selama 90 menit hingga mengendap dan airnya menjadi bening.
Iris tipis dada ayam, lalu marinasi dengan jahe, garam, dan lada. Diamkan minimal 30 menit di kulkas.
Campurkan ayam yang telah dimarinasi dengan maizena yang telah diendapkan dan putih telur, aduk hingga rata.
Goreng di minyak panas hingga matang. Sisihkan.