IKNPOS.ID – Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Muhammad Zainal Arifin, berharap pembangunan fasilitas kesehatan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dapat menjadi motivasi bagi daerah-daerah sekitarnya, terutama di PPU.
Saat ini, sejumlah rumah sakit ternama mulai berdiri di IKN, salah satunya adalah Rumah Sakit Hermina.
Zainal Arifin menegaskan bahwa keberadaan rumah sakit dengan standar nasional di IKN seharusnya menjadi pemicu bagi PPU untuk meningkatkan kualitas fasilitas kesehatannya.
Hal ini penting agar masyarakat PPU, terutama yang berdomisili di luar Kecamatan Sepaku, tidak perlu bepergian jauh ke IKN untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang memadai.
PPU Harus Mengimbangi Kualitas Kesehatan di IKN
“Sehingga harusnya fasilitas kesehatan kita mulai mengimbangi. Karena bagaimanapun, second layer (lapisan kedua, Red) adalah PPU,” ujar Zainal Arifin.
Menurutnya, jika kualitas pelayanan kesehatan di PPU meningkat dan setara dengan standar yang diterapkan di IKN Nusantara, maka masyarakat akan lebih mudah mendapatkan akses kesehatan tanpa harus ke ibu kota baru. Dengan demikian, PPU bisa menjadi daerah penunjang yang optimal bagi IKN.
“Pembangunan bidang kesehatan sangat penting bagi daerah mitra seperti PPU yang punya potensi luar biasa,” tambahnya.
PPU Miliki Potensi Besar untuk Pengembangan Rumah Sakit Bertaraf Nasional dan Internasional
Pj Bupati PPU menyoroti potensi besar yang dimiliki wilayahnya dalam pengembangan fasilitas kesehatan.
Ia menilai bahwa mendirikan rumah sakit bertaraf nasional dan internasional di Balikpapan atau Samarinda akan menghadapi kendala keterbatasan lahan.
Sementara itu, PPU masih memiliki banyak lahan kosong yang sangat memungkinkan untuk pembangunan fasilitas kesehatan berstandar tinggi.
“Kalau PPU, banyak lokasi yang bisa kami orientasikan untuk pembangunan fasilitas kesehatan, bukan hanya kelas nasional, bahkan internasional,” ungkap Zainal Arifin.
Interkoneksi dengan IKN Nusantara Jadi Prioritas
Sebelum mengembangkan fasilitas kesehatan yang lebih maju, menurut Zainal, PPU harus lebih dulu memperkuat interkoneksi dengan IKN Nusantara.