IKNPOS.ID – Program 3 juta rumah subsidi DP 0 alias tanpa DP dimulai tahun 2025. Rumah subsidi Prabowo ini dibangun serentak di seluruh Indonesia.
Hunian subsidi murah ini harganya sama: Rp 166 juta untuk wilayah Jawa (kecuali Jabodetabek) dan Sumatera (kecuali Kepulauan Riau, Bangka Belitung, Kepulauan Mentawai) — daftar harga rumah subsidi 2025 selengkapnya di akhir artikel.
Tanpa DP alias uang muka, rumah Prabowo DP 0 ini juga ringan cicilan atau angsuran per bulannya.
Related Post
Ada yang tahun pertama (12 bulan) cicilannya Rp 500 ribuan. Ada pula yang Rp 1 jutaan. Ringan banget. Sehingga tidak bikin isi dompet jebol.
Bunga KPR-nya juga relatif kecil: 5 persen flat sampai lunas. Menarik kan? Khusus rumah subsidi Prabowo ini, developer alias pengembang bekerja sama dengan sejumlah bank. Antara lain:
- Bank Tabungan Negara (BTN)
- Bank Mandiri
- Bank Rakyat Indonesia (BRI)
- Bank Negara Indonesia (BNI)
- Bank Syariah Indonesia (BSI)
Sesuai aturan perbankan, tenor KPR rumah subsidi DP 0 persen maksimal 20 tahun. Siapa saja yang bisa membeli rumah subsidi murah DP 0 ini?
Sesuai ketentuan, rumah Prabowo ini diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Artinya, masyarakat nggak perlu khawatir lagi dengan fluktuasi bunga yang umum terjadi pada KPR konvensional.
Dengan persyaratan yang mudah dan angsuran ringan, Rumah Prabowo atau rumah subsidi murah DP 0 persen ini dapat menjadi pilihan yang menarik.
Terutama buat masyarakat yang sejak lama mendambakan punya rumah sendiri tanpa memerlukan biaya besar. Ukuran rumah sama: Tipe 36 dengan luas 63 meter persegi atau 6 x 12 meter persegi.
Dengan harga Rp 166 juta, rumah DP 0 rumah subsidi murah ini sudah include listrik 900/1.300 Watt, Air, SGHP Splitzing, IMB dan Air.
Rumah subsidi Prabowo DP 0 seharga Rp 166 juta ini dapat jadi solusi hunian bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
Dengan harga itu, masyarakat bisa menikmati rumah desain minimalis dengan sejumlah fasilitas yang menarik.
Desain Rumah Subsidi Prabowo
Rumah murah DP 0 atau rumah Prabowo DP 0 ini umumnya didesain minimalis. Ada yang modern. Ada pula yang standar. Masyarakat bebas memilih. Tergantung selera dan kebutuhan.
Terverifikasi Dewan Pers