IKNPOS.ID – TNI terus meningkatkan keamanan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur sebagai bagian dari upaya memastikan stabilitas dan keamanan ibu kota baru Indonesia.
Persenjataan tempur, termasuk kendaraan tempur (ranpur) dan sistem pertahanan udara, mulai disiapkan untuk menghadapi berbagai potensi ancaman.
Sebanyak 13 unit tank Harimau buatan PT Pindad telah ditempatkan di Kalimantan Timur untuk memperkuat pertahanan IKN.
Sebagian besar ranpur ini berada di Batalyon Kavaleri (Yonkav) 13/Satya Lembuswana, satuan bantuan tempur (satbanpur) Kodam VI/Mulawarman.
“Sejumlah 9 ranpur di antaranya berada di Kutai Kartanegara,” ungkap Mayjen TNI Eko Susetyo, Komandan Pusat Persenjataan Kavaleri TNI AD.
Tank Harimau ini telah tiba di Balikpapan sejak Mei 2024 dan dirancang untuk memperkuat sistem pertahanan darat di kawasan IKN.
Selain itu, tank Harimau juga disiapkan untuk pelatihan di Pusat Pendidikan Kavaleri (Pusdikkav) Padalarang dan untuk kebutuhan Yonkav 5/Dwipangga Ceta di Palembang.
Mayjen Eko mengakui bahwa proses pelatihan, penggunaan, dan perawatan alutsista seperti tank Harimau masih dalam tahap penyempurnaan.
Pelatihan menembak di Baturaja, Sumatera Selatan, menunjukkan masih adanya kendala pada sistem mekanik dan keterampilan operasional.
“Kami akan terus melaksanakan pelatihan secara formal maupun informal agar kendala tersebut dapat diatasi,” jelas Eko.
Yonkav 13/Lembuswana akan menjadi model percontohan dalam perawatan ranpur seperti tank Harimau dan Leopard, yang merupakan main battle tank TNI AD.
Selain penguatan ranpur, TNI AU juga menyiapkan sistem pertahanan udara untuk menghadapi potensi ancaman dari udara yang dianggap sebagai tantangan terbesar dalam sistem pertahanan modern.
“Pertahanan udara adalah isu utama, terutama dalam konteks konflik global yang sering dipicu oleh pelanggaran wilayah udara,” ujar seorang sumber dari TNI AU.
Langkah-langkah ini menegaskan komitmen pemerintah untuk memastikan keamanan dan stabilitas IKN, tidak hanya dari ancaman darat, tetapi juga dari ancaman laut dan udara.