IKNPOS.ID – Jembatan Busui yang menghubungkan jalur lintas provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) dan Kalimantan Selatan (Kalsel) ambruk pada Kamis 16 Januari 2025 sekitar pukul 02.15 WITA.
Insiden ini menyebabkan akses transportasi di jalur lintas provinsi tersebut lumpuh total.
Berdasarkan laporan sementara yang dikutip dari Nomorsatukaltim, jembatan yang terletak di Desa Busui, Kecamatan Batu Sopang, Kabupaten Paser, runtuh saat dilintasi sebuah truk tangki bermuatan semen.
Menurut informasi yang beredar, truk tersebut diduga mengalami rem blong hingga menabrak salah satu tiang penyangga jembatan.
Saat ini, proses evakuasi korban runtuhnya Jembatan Busui masih berlangsung.
Polisi dan petugas BPBD Paser tengah bekerja keras untuk menyelamatkan sopir truk yang terjebak di antara reruntuhan jembatan.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi resmi mengenai jumlah korban atau kondisi pengemudi.
Pengalihan Jalur Alternatif
Untuk mengatasi lumpuhnya jalur lintas provinsi, arus lalu lintas dari arah Batu Kajang menuju Muara Komam dialihkan melalui jalur alternatif.
Pengendara disarankan mengambil rute melalui Grogot, Batulicin, atau Banjarmasin untuk sementara waktu.
Alternatif lainnya adalah melalui jalan houling milik PT Kideco yang melewati eks tambang TMJ dan memungkinkan pengendara dari arah Kaltim menuju Kalsel mencapai jembatan layang di Susubang.
Namun, jalur ini memiliki kondisi medan yang kurang ideal karena merupakan jalur aktivitas tambang. Pengguna jalan diminta berhati-hati saat melintasi rute ini.
Pihak berwenang masih menyelidiki penyebab pasti runtuhnya Jembatan Busui. Dugaan awal menunjukkan bahwa beban berat truk tangki, ditambah dengan dugaan rem blong, menjadi faktor utama dalam insiden ini.
Investigasi lebih lanjut diharapkan dapat memberikan kejelasan mengenai kondisi struktur jembatan sebelum runtuh.
Ambruknya Jembatan Busui tidak hanya mengganggu akses transportasi tetapi juga diperkirakan berdampak pada distribusi logistik dan aktivitas ekonomi di wilayah tersebut.