IKNPOS.ID – Pembangunan gedung Hunian Pekerja Konstruksi (HPK) Ibu Kota Nusantara (IKN) tahap kedua telah rampung dan siap difungsikan. HPK yang didesain secara portable tersebut dapat menampung 8.000 pekerja.
HPK tahap kedua ini rencananya akan dibangun sebanyak 14 tower. Saat ini, seluruh tower HPK sedang dalam tahap proses serah terima dari pihak Kementerian Pekerjaan Umum ke pihak Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) untuk kemudian dikelolakan oleh badan usaha OIKN.
Berbagai fasilitas yang sama pun juga ditambahkan di kawasan hunian ini, seperti mushola, kantin, mini market dan fasilitas penunjang lain untuk para pekerja konstruksi.
“Pada 2025 ini, sebagaimana informasi yang kita dapat dan juga sudah disampaikan oleh rekan kami, bahwa kami akan masuk di pengelolaan di HPK 2,” Muryanto, General Manager Pengelola HPK, Kamis,16 Januari 2025.
“Di HPK 1 itu ada 22 tower, di mana kebutuhan HPK 1 itu dirasa kurang. Maka dibangunlah HPK 2 yang pembangunannya telah selesai. Di sana aka nada fasilitas mushola, kemudian mini market, dan klinik,” lanjutnya.
Seperti diketahui, sebelumnya Kementerian Pekerjaan Umum telah rampung menyelesaikan gedung HPK tahap 1 dengan jumlah sebanyak 22 tower.
HPK didesain portable mobile box atau kotak yang dapat berpindah-pindah. Sehingga selain efisien dari segi pembiayaan dan waktu, juga ramah terhadap lingkungan dan rasa nyaman bagi penghuninya.