IKNPOS.ID – Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur membawa angin segar bagi perekonomian Balikpapan, terutama sektor perhotelan.
Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Balikpapan, Ani Mufaidah, mengungkapkan bahwa aktivitas pembangunan masif di IKN telah meningkatkan kunjungan ke Balikpapan sebagai pintu gerbang utama menuju ibu kota baru.
“Hotel-hotel di Balikpapan hingga kemarin penuh. Banyak orang yang berkunjung ke IKN, tetapi menginapnya di Balikpapan,” ujar Ani.
Permintaan Tenaga Kerja Meningkat
Ani menjelaskan bahwa meskipun Disnaker tidak secara langsung merekrut tenaga kerja untuk proyek IKN, dampaknya terhadap sektor perhotelan sangat terasa.
Hotel-hotel yang sempat hampir kolaps selama pandemi Covid-19 kini justru mengalami lonjakan permintaan hingga kekurangan tenaga kerja.
“Hotel-hotel yang dulu sempat hampir kolaps di masa pandemi kini justru kebanjiran tamu. Mereka bahkan banyak membuka job fair untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja,” tambahnya.
Menanggapi perkembangan ini, DPRD Balikpapan mendorong pemerintah kota untuk terus meningkatkan kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan.
Upaya tersebut diharapkan dapat mengoptimalkan peluang yang ada, termasuk di sektor lain yang terdampak secara tidak langsung oleh pembangunan IKN.
Penerapan teknologi dan digitalisasi juga dinilai penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Balikpapan.
Dengan peran strategisnya sebagai kota penyangga IKN, Balikpapan diyakini mampu menjadi pusat ekonomi baru yang memberikan manfaat bagi masyarakat lokal.
Pembangunan IKN tidak hanya membawa dampak pada infrastruktur, tetapi juga menjadi katalisator kebangkitan ekonomi di kota-kota sekitarnya, seperti Balikpapan.