IKNPOS.ID – Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) resmi mengumumkan jajaran kepengurusan periode 2024-2028.
Kepengurusan yang dipimpin oleh M. Fadil Imran ini dilantik pada Sabtu, 1 Desember 2024, di Yogyakarta oleh Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), Marciano Norman.
Acara pelantikan tersebut turut dihadiri sejumlah tokoh olahraga nasional, seperti Menteri Pemuda dan Olahraga RI Dito Ariotedjo, Ketua Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) Raja Sapta Oktohari, serta beberapa mantan Ketua Umum PBSI, termasuk Subagyo HS (1997-2001) dan Agung Firman Sampurna (2020-2024).
Kepemimpinan Baru, Harapan Baru
Dalam sambutannya, Ketua Umum PBSI 2024-2028 M. Fadil Imran menyampaikan harapannya untuk membawa bulu tangkis Indonesia mencapai prestasi tertinggi.
“Semoga dengan kepengurusan yang berawal dari kota Yogyakarta yang amat istimewa, didukung seluruh pemangku kepentingan dan insan bulu tangkis, PBSI pun dapat mempersembahkan prestasi yang istimewa bagi bangsa Indonesia,” ujar Fadil.
Fadil akan didampingi oleh peraih medali emas Olimpiade Atlanta 1996, Ricky Soebagdja, yang menjabat sebagai Sekretaris Jenderal.
Mantan Atlet Berprestasi Masuk Jajaran
Dalam kepengurusan baru ini, sejumlah mantan atlet yang pernah membawa harum nama Indonesia turut bergabung, di antaranya:
- Taufik Hidayat, peraih medali emas tunggal putra Olimpiade Athena 2004, sebagai Wakil Ketua Umum I.
- Eng Hian, peraih medali perunggu ganda putri Olimpiade Athena 2004, sebagai Ketua Bidang Pembinaan Prestasi Pelatnas.
- Kevin Sanjaya Sukamuljo, sebagai anggota Deputi Urusan Strategis.
- Greysia Polii, Christian Hadinata, Tontowi Ahmad, dan Liliyana Natsir yang berperan sebagai duta juara serta bagian Tim Khusus Urusan Penelitian dan Pengembangan (TKUPP).
- Mulyo Handoyo, pelatih yang dikenal sukses mengantarkan Taufik Hidayat meraih emas Olimpiade Athena, didapuk sebagai Koordinator Tim Pelatih.
Pengembangan Prestasi Daerah
Kepengurusan PBSI juga mencakup pengembangan di tingkat daerah. Umar Djaidi, yang memiliki latar belakang sebagai akademisi olahraga, dipercaya memimpin Bidang Pembinaan Prestasi Daerah dan Pengurus Provinsi.
Sementara itu, PBSI turut memperluas fokus pada pengembangan sport science, dengan melibatkan para ahli dalam bidang kedokteran olahraga, psikologi olahraga, hingga pengembangan karier atlet pasca-pensiun.
Struktur Baru, Semangat Baru
Kepengurusan periode ini mencakup berbagai bidang penting, seperti:
- Hubungan Masyarakat dan Luar Negeri.
- Perencanaan Strategis dan Komersial.
- Turnamen dan Perwasitan.
- Audit Internal serta Pengembangan Pasca-Karier Atlet.
Struktur organisasi yang melibatkan 60 orang ini diharapkan dapat menciptakan kolaborasi lebih erat antara profesional, akademisi, dan insan olahraga untuk mendukung bulu tangkis Indonesia.
Dengan dukungan dari mantan atlet berprestasi, pelatih bertangan dingin, serta kolaborasi profesional lintas bidang, PBSI periode 2024-2028 memiliki visi besar untuk membawa bulu tangkis Indonesia kembali berjaya di tingkat dunia.
Pelantikan di Yogyakarta ini menjadi awal perjalanan baru bagi PBSI, sekaligus simbol harapan baru untuk prestasi yang lebih gemilang bagi Indonesia di panggung internasional.