IKNPOS.ID – Sebagai upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla), Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Timur menggelar kampanye lintas sektor.
Kampanye ini dilakukan melalui Unit Pelaksana Teknis Dinas Kesatuan Pengelola Hutan Produksi (UPTD KPHP) Telake dan menggandeng lintas sektor terkait di Kabupaten Paser.
“Berbagai kegiatan dalam kampanye pencegahan karhutla antara lain dengan menggelar berbagai jenis perlombaan, seperti lomba mendongeng, lomba menggambar dan mewarnai, lomba cipta dan baca puisi kreatif,” ujar Kepala UPTD KPHP Telake, Shahar Al Haqq, Selasa, 10 Desember 2024.
Lintas sektor yang dilibatkan tersebut adalah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Paser dan Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kabupaten Paser, sedangkan berbagai pihak terkait yang dilibatkan seperti masyarakat, pemerhati lingkungan, sekolah, dan akademisi.
Dalam kegiatan yang berlangsung selama dua hari, 9–10 Desember, juga digelar lomba membuat poster secara daring, dirangkai pula dengan pembekalan/sosialisasi bagi masyarakat agar lebih peduli terhadap pengendalian karhutla.
Semua kegiatan maupun lomba dalam dua hari ini mengusung tema “Cegah Kebakaran Hutan dan Lahan Untuk Menyelamatkan Lingkungan agar Bersih dan Sehat”, dipusatkan di GOR Tapis, Tanah Grogot, Kabupaten Paser.
Berbagai lomba itu antara lain lomba mendongeng untuk pelajar dan umum tentang peduli lingkungan, lomba mewarnai untuk TK/ PAUD, lomba menggambar untuk SD, lomba puisi kreatif untuk pelajar dan mahasiswa, serta lomba baca puisi untuk guru.
Menurut Sahar, mereka yang saat ini masih usia PAUD, SD, SLTP, SLTA, mahasiswa, dan kaum muda adalah generasi emas yang menjadi masa depan bangsa, yakni generasi yang dapat menunjukkan eksistensi bangsa dalam menjaga kelestarian alam Kalimantan yang merupakan paru-paru dunia.
“Bangsa yang berdaulat adalah bangsa yang dapat menjadi sumber kehidupan di muka bumi. Anak-anak muda adalah harapan masa depan, mereka harus paham dan tahu cara menyelamatkan hutan dan lahan dari kebakaran, sehingga mereka kami libatkan secara aktif dalam kampanye ini,” katanya.
Dengan menjaga kelestarian lingkungan dan menjaga jangan sampai terjadi karhutla, maka banyak makhluk yang diselamatkan dari bencana, bukan hanya manusia, tetapi juga plasma nutfah mulai dari berbagai jenis hewan, primata, dan aneka tumbuhan hutan.
“Kampanye ini melibatkan sebanyak 753 peserta dari berbagai kalangan. Selain DLH dan Disdamkar Paser, kami juga melibatkan peran swasta yakni PT Kideco dan PT Pama, termasuk para pemerhati lingkungan,” kata Sahar.