IKNPOS.ID – Beberapa bulan terakhir, hujan dengan intensitas tinggi mengguyur Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim). Teradang, hujan deras turun dengan durasi waktu yang cukup lama.
Untuk itu, warga Kabupaten PPU diminta mewaspadai dampak hujan yang mengguyur daerah penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN) tersebut.
“Kami minta warga waspada dengan potensi bencana yang diakibatkan hujan dengan intensitas tinggi,” ujar Penjabat (Pj) Bupati PPU, Muhammad Zainal Arifin di Penajam, Selasa, 19 November 2024.
“Beberapa bulan belakangan ini hujan dengan intensitas tinggi terkadang mengguyur Kabupaten Penajam Paser Utara cukup lama,” tambahnya.
Menurutnya, curah hujan cukup tinggi bisa terjadi, sehingga juga berpotensi menimbulkan dampak bencana seperti tanah longsor angin kencang dan banjir.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Penajam Paser Utara diinstruksikan untuk melakukan koordinasi dengan TNI/Polri dan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kota Balikpapan untuk penanggulangan secara dini bencana hidrometeorologi.
Kemudian juga melakukan koordinasi dengan Manggala Agni dan Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi (KPHP) Telake dalam peningkatan kewaspadaan potensi terjadi bencana hidrometeorologi tersebut.
BPBD juga diinstruksikan untuk melakukan persiapan menghadapi potensi terjadinya bencana dampak guyuran hujan tersebut, kata dia, dengan memastikan kelengkapan peralatan dan personel.
Informasi dan peringatan dini yang cepat dan tepat, menurut dia, bakal membantu warga untuk melakukan persiapan dalam menghadapi bencana.
“Sistem peringatan dini sangat penting agar warga melakukan berbagai persiapan untuk minimalisir risiko bencana,” jelasnya lagi.