Perjalanan mereka dimulai dari simpang Riko hingga di depan Istana Negara di Ibu Kota Nusantara (IKN), yang mengusung visi keberlanjutan dan teknologi ramah lingkungan.
Kegiatan ini, menurut Zainal, bertujuan untuk memperkenalkan konsep energi berkelanjutan dan mengedukasi masyarakat akan pentingnya transformasi energi hijau di IKN, sekaligus sebagai langkah mendukung program pemerintah dalam menghadapi tantangan lingkungan di masa depan.
“Riding dengan Vespa dan motor-motor konversi listrik, membawa nuansa ekosistem motor listrik di IKN. Konsepnya memang kota hijau yang berkelanjutan, di mana ekosistemnya bertransformasi dari energi konvensional ke energi listrik,” jelas Zainal.
Dengan adanya bengkel konversi motor listrik dan dukungan berbagai komunitas, diharapkan PPU dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam mengimplementasikan teknologi ramah lingkungan dan menjadikan kendaraan listrik sebagai bagian dari gaya hidup masyarakat sehari-hari.