IKNPOS.ID – Pelatih Borneo FC, Pieter Huistra, menyatakan bahwa timnya siap menghadapi Maluku United dalam laga Liga 1 yang akan digelar di Stadion Batakan, Balikpapan, Selasa 17 September 2024.
Meskipun Maluku United merupakan tim baru, Huistra menilai bahwa mereka telah menunjukkan performa solid dengan pemain berpengalaman, sehingga pertandingan diprediksi akan berlangsung ketat.
“Maluku United adalah tim yang berpengalaman meski baru promosi. Mereka cukup sulit dikalahkan. Namun, kami Borneo FC juga tim yang sangat bagus, jadi pertandingan besok pasti akan menarik,” kata Huistra dalam konferensi pers, dikutip Selasa 17 September 2024.
Tantangan Tanpa Nadeo
Meskipun optimis, Huistra menyatakan tidak bisa tenang sepenuhnya mengingat situasi yang dihadapi skuadnya saat ini.
Borneo FC harus bermain tanpa kiper andalan, Nadeo Argawinata, yang mendapat kartu merah pada laga pekan lalu saat melawan PSS Sleman.
Laga tersebut cukup menguras energi para pemain Borneo FC, namun Huistra yakin bahwa timnya sudah pulih dan siap menghadapi tantangan berikutnya.
“Meskipun pertandingan kemarin sangat menguras energi, terutama setelah bermain dengan 10 pemain, para pemain sudah pulih dengan baik dan dalam kondisi fisik yang bagus. Saya yakin mereka sudah siap untuk pertandingan besok melawan Maluku United,” ujarnya.
Persiapan Intensif dan Fokus Mencetak Gol
Pieter Huistra menekankan pentingnya persiapan intensif yang dilakukan timnya, terutama dalam hal memperkuat koordinasi antar lini.
Meskipun menghadapi lawan yang sulit, pelatih asal Belanda ini tetap optimistis dengan peluang timnya.
Salah satu fokus utama yang diutarakan oleh Huistra adalah pentingnya menciptakan peluang untuk mencetak gol.
“Dalam pertandingan, menciptakan peluang itu sangat penting. Jika kita tidak bisa membuat peluang, maka kita tidak bisa mencetak gol,” jelas Huistra.
Dia berharap para pemainnya mampu menciptakan lebih banyak peluang di depan gawang lawan, sebagaimana yang mereka lakukan saat melawan PSS Sleman.
Tekad Borneo FC Pertahankan Puncak Klasemen
Terverifikasi Dewan Pers