IKNPOS.ID – Kafilah Kalimantan Timur (Kaltim) berhasil meraih gelar Juara Umum dalam ajang Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) ke-30 yang berlangsung di Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
Gelar tersebut diraih setelah Kaltim menduduki peringkat pertama dengan akumulasi poin tertinggi dari seluruh cabang lomba yang dipertandingkan.
Pengumuman Hasil dan Perolehan Poin
Pengumuman kemenangan Kaltim sebagai juara umum disampaikan oleh Wakil Ketua Dewan Hakim MTQN Ke-30, Mohammad Jailani Mawardi Al-Hafidz, dalam acara penutupan yang berlangsung di GOR Kadrie Oening Samarinda, pada Minggu (15/9/2024) malam.
Keputusan ini didasarkan pada Keputusan Dewan Hakim Nomor: 04/KEP.MH/MTQN-30/9/2024.
“Keputusan ini merupakan hasil sidang pleno Dewan Hakim yang dilaksanakan pada tanggal 15 September 2024,” ujar Mohammad Jailani saat membacakan hasil keputusan dikutip dari Nomorsatukaltim, Senin 16 September 2024.
Kafilah Kalimantan Timur berhasil mengumpulkan 42 medali dari berbagai cabang perlombaan, sehingga memastikan diri berada di puncak klasemen dengan total poin 579.
Peringkat kedua diraih oleh DKI Jakarta dengan 478 poin, sedangkan Jawa Timur menduduki posisi ketiga dengan 275 poin.
Kompetisi yang Ketat
MTQN Ke-30 ini memperlombakan 12 cabang, termasuk Tilawah Dewasa, Qira’at Sab’ah Mujawwad, Hifzil Quran 10 Juz, 20 Juz, 30 Juz, Tafsir Al-Quran, Syarhil Quran, Fahmil Quran, serta Karya Tulis Ilmiah Al-Quran.
Peserta terbaik dari seluruh Indonesia berpartisipasi, menciptakan persaingan yang sangat ketat.
Muhammad Ramli Masainge, Wakil Sekretaris Dewan Hakim, menambahkan bahwa seluruh hasil perolehan poin bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat. Keputusan ini ditandatangani oleh Ketua dan Sekretaris Dewan Hakim serta berlaku sejak diumumkan.
Penutupan yang Meriah
MTQN Ke-30 berlangsung selama 8 hari, dimulai dari tanggal 8 hingga 15 September 2024, dengan Samarinda sebagai tuan rumah.
Penutupan resmi MTQN dilakukan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, didampingi oleh Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki, Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin, dan Penjabat Gubernur Kaltim Akmal Malik.
Dalam sambutannya, Menko PMK Muhadjir Effendy menyebut bahwa penyelenggaraan MTQ di Kalimantan Timur memiliki makna khusus, karena Kaltim merupakan lokasi pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Ia berharap nilai-nilai Qur’ani dapat menjadi landasan dalam menciptakan peradaban baru yang bermartabat di IKN.
“Penyelenggaraan MTQ di Samarinda ini selaras dengan semangat membangun IKN, di mana nilai-nilai Qur’ani menjadi bagian integral dalam menciptakan peradaban yang bermartabat dan berlandaskan pada akhlak mulia,” kata Muhadjir.
Apresiasi dan Harapan
Penjabat Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, mengungkapkan apresiasi dan rasa syukurnya atas suksesnya penyelenggaraan MTQ Nasional ke-30 ini.
Ia merasa bangga Kaltim berhasil menjadi juara umum, namun juga sedih karena perpisahan dengan para peserta dari seluruh Indonesia.
“Masyarakat Kaltim sangat berharap, jalinan silaturahmi yang sudah terjalin baik selama MTQ bisa terus kita pupuk bersama menjadi persaudaraan berbangsa sepanjang masa,” ucap Akmal Malik.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kelancaran MTQ, terutama kepada kafilah yang telah berjuang di setiap cabang lomba.
Penutupan MTQ Nasional Ke-30 2024 ini dimeriahkan dengan pertunjukan formasi 500 drone serta penampilan grup musik legendaris Soneta yang dipimpin oleh Rhoma Irama, menambah kemeriahan acara yang bersejarah bagi Kalimantan Timur.
Daftar Perolehan Medali MTQ Nasional Ke-30:
1. Kalimantan Timur – 579 poin
2. DKI Jakarta – 478 poin
3. Jawa Timur – 275 poin
4. Jawa Barat – 146 poin
5. Sumatera Selatan – 125 poin
6. Riau – 98 poin
7. Kalimantan Selatan – 94 poin
8. Sumatera Utara – 84 poin
9. Banten – 72 poin
10. Kepulauan Riau – 67 poin